Megawati Minta TNI dan Polri Tak Intimidasi Rakyat
Berita Baru, Jakarta – Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, menegaskan pentingnya aparat TNI dan Polri untuk tidak melakukan intimidasi terhadap rakyat, termasuk para pendukung partainya. Megawati menegaskan bahwa partainya memiliki hak yang sah untuk ikut serta dalam pemilu.
“Hey polisi, jangan lagi intimidasi rakyatku. Hey tentara, jangan lagi intimidasi rakyatku. PDI Perjuangan adalah partai sah di republik ini,” kata Megawati saat kampanye akbar Ganjar-Mahfud “Salam Metal”.
Megawati juga menekankan pentingnya kesadaran masyarakat terhadap upaya segelintir pihak yang ingin mempertahankan kekuasaan. Dia menyoroti bahwa setiap warga negara Indonesia memiliki derajat yang sama di mata hukum.
“Kenapa? Karena perundangan kita itu melindungi seluruh rakyat Indonesia, di mana pun mereka berada. Apa dia presiden, apa dia menteri, apa dia namanya (anggota) TNI, Polri; dia adalah rakyat Indonesia,” ujarnya.
Konser Hajatan Rakyat #3 Salam Metal, yang diselenggarakan oleh pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud Md, mengundang antusiasme massa yang memadati Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Para pendukung menggunakan berbagai atribut dan melakukan berbagai aktivitas dukungan, termasuk menandatangani baliho dan menyanyikan lagu-lagu dukungan.
Grup musik terkenal seperti Slank, Deadsquad, Young Lex, Kotak, Tipe X, hingga Pas Band ikut meramaikan acara tersebut. Bahkan, seniman legendaris Guruh Soekarno Putra bersama GSP Kinarya-nya juga dijadwalkan menjadi penghibur dalam hajatan ini.