Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Mahfud MD

Mahfud MD Ungkap Dugaan Korupsi di Laut Natuna Utara



Berita Baru, Jakarta – Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 3, Mahfud Md, mengungkapkan dugaan tindak pidana korupsi di Laut Natuna Utara atau Laut China Selatan yang tidak terkelola dengan baik.

Pernyataan ini disampaikan Mahfud dalam kunjungannya ke Pondok Pesantren Darut Tauhid Canga’an Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada Jumat (12/1/2024).

“Di utara sana, Laut China Selatan atau Natuna Utara, laut kita itu selalu dimasuki kapal asing, dan kita kadangkala diam saja karena di situ ada permainan, korupsi,” tegas Mahfud dikutip dari Antara.

Dalam ceritanya, Mahfud memaparkan pengalamannya menangkap dua kapal asing dari Iran yang menyelundupkan bahan bakar minyak (BBM) secara ilegal di tengah Laut Natuna Utara. Hal ini memberikan gambaran bahwa masalah korupsi melibatkan aktivitas ilegal di wilayah perairan Indonesia.

“Lalu ada pejabat yang bilang, ‘wah itu enggak apa-apa, enggak boleh berlaku hukum Indonesia, berlaku Protokol Kyoto, dikembalikan saja lalu didenda Rp1 miliar’. Enggak bisa saya bilang, tangkap, dihukum,” kata Mahfud.

Lebih lanjut, Mahfud menyoroti penyimpangan dalam distribusi BBM subsidi yang mengakibatkan kerugian bagi kapal-kapal yang diutusnya ke Laut Natuna Utara.

“Saudara, kapal saya sudah sampai di sana (Laut Natuna Utara), enggak kebagian, enggak kebagian minyak subsidi. Dicuri oleh aparat, dijual di tengah jalan. Nah yang begini nih dijual di tengah laut, dititipkan ke pom bensin, ‘tolong nih dijualkan’,” ujar Mahfud.

Dengan demikian, Mahfud menggarisbawahi pentingnya penanganan serius terhadap permasalahan tersebut untuk menjaga kedaulatan dan kesejahteraan masyarakat.