Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Mahasiswa UMM Latih Seni Oshibana Santri Madin Ainul Yaqin UNISMA
Penyerahan cinderamata oleh Ahmad Fauzi kepada Syaifuddin

Mahasiswa UMM Latih Seni Oshibana Santri Madin Ainul Yaqin UNISMA



Berita Baru, Jatim – Mahasiswa Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) bekerjasama dengan Madrasah Diniyah Ainul Yaqin UNISMA telah sukses mengadakan pelatihan dan pendampingan dalam pembuatan Oshibana, seni merangkai bunga kering. Kegiatan ini berlangsung di Madrasah Ainul Yaqin pada tanggal 28 Juni hingga 8 Juli 2023.

Pelatihan dimulai pada tanggal 28 Juni 2023 dengan pengenalan dan penjelasan mengenai tata cara pembuatan Oshibana. Para santri diberikan panduan untuk menyiapkan bunga kering secara mandiri, dan pada tanggal 8 Juli 2023 mereka merangkai bunga-bunga tersebut.

Sebanyak 18 santri, baik putra maupun putri, dari berbagai tingkatan mengaji turut serta dalam pembukaan kegiatan ini. Namun, pada acara penutupan hanya diikuti oleh 14 santri karena beberapa di antaranya berhalangan hadir. Meskipun demikian, hal ini tidak mengurangi semangat para santri dalam berkreativitas dalam pembuatan Oshibana.

Selama proses merangkai bunga kering dalam pola kaligrafi, para santri dengan semangat berusaha menjadi yang terbaik. Setelah itu, dipilih tiga karya terbaik sebagai bentuk motivasi dan apresiasi terhadap kreativitas santri.

Ketua Pelaksana acara, Ima, menjelaskan bahwa tujuan dari pemilihan tiga karya terbaik tersebut adalah untuk memotivasi santri agar mengerahkan daya kreativitas mereka dengan baik.

“Acara ini juga diharapkan memberikan manfaat bagi mahasiswa PPG agar mereka kelak dapat menjadi guru yang kreatif dan inovatif,” tuturnya.

Ahmad Fauzi selaku dosen pembimbing, menyampaikan harapannya bahwa kegiatan ini akan memberikan bekal dan pengalaman penting bagi para mahasiswa dalam karir mereka sebagai guru di masa depan.

“Semoga kegiatan ini juga memberikan bekal dan pengalaman penting bagi para mahasiswa agar berdampak baik dalam karirnya saat menjadi guru nanti,” kata Fauzi.

Pada saat penutupan acara, Ahmad Fauzi dan kepala madrasah, Syaifudin, memberikan ucapan terima kasih kepada pihak Madin Ainul Yaqin. Mereka juga berharap terjalin kerjasama antara UMM dan UNISMA dalam bidang penelitian dan pengabdian masyarakat di masa yang akan datang.

Syaifudin berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi santri dan mahasiswa serta menjadi pengalaman yang berharga yang akan selalu dikenang.

“Saya berharap, ada sebuah reportase atau kenang-kenangan dalam bentuk tulisan yang nantinya tulisan tersebut bisa menjadi kenang-kenangan para santri. Tidak hanya dikenang sebagai kegiatan dalam dua kali pertemuan di madrasah ini, melainkan dapat dikenang di manapun itu,” tuturnya.