Lafal Niat Salat Tarawih: Sebagai Imam, Sebagai Makmum, dan Sendiri

Berita Baru, Tips – Salat Tarawih adalah salah satu ibadah sunnah yang dilakukan pada bulan Ramadan setelah shalat Isya. Ibadah ini terdiri dari beberapa rakaat dan biasanya dilakukan berjamaah di masjid atau di tempat-tempat lain yang disediakan oleh pemerintah atau masyarakat setempat.

Namun, tidak semua orang memiliki kesempatan untuk melaksanakan salat tarawih di masjid bersama jamaah. Oleh karena itu, sebagai seorang muslim yang ingin memperbanyak ibadah di bulan Ramadan, perlu mengetahui niat shalat tarawih yang dapat dilakukan sebagai imam, sebagai ma’mun, dan sendiri.

Niat Sebagai Imam

Bagi seorang yang menjadi imam pada shalat tarawih, ia perlu menyengaja niat untuk melaksanakan shalat tarawih sebagai imam. Lafal niat yang dapat digunakan adalah:

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

“Ushalli sunnatat Tarāwīhi rak‘atayni mustaqbilal qiblati adā’an imāman lillāhi ta‘ālā”.

Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai imam karena Allah SWT.” Sebagai seorang imam, ia harus memperhatikan tata cara melaksanakan shalat tarawih, termasuk membaca Al-Quran dengan baik dan memimpin jamaah dengan baik.

Niat Sebagai Makmum

Bagi seorang yang menjadi makmum pada shalat tarawih, ia perlu menyengaja niat untuk melaksanakan shalat tarawih sebagai makmum. Lafal niat yang dapat digunakan adalah:

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى

“Ushalli sunnatat Tarāwīhi rak‘atayni mustaqbilal qiblati adā’an ma’mūman lillāhi ta‘ālā”.

Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai makmum karena Allah SWT.” Sebagai seorang ma’mun, ia harus memperhatikan tata cara melaksanakan shalat tarawih, termasuk membaca Al-Quran dengan baik dan mengikuti gerakan imam dengan baik.

Niat Sendiri

Bagi seorang yang ingin melaksanakan shalat tarawih sendirian, ia perlu menyengaja niat untuk melaksanakan shalat tarawih sendirian. Lafal niat yang dapat digunakan adalah:

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى

“Ushalli sunnatat tarāwīhi rak‘atayni mustaqbilal qiblati adā’an lillāhi ta‘ālā”.

Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai karena Allah SWT.” Meskipun melaksanakan shalat tarawih sendirian, ia tetap perlu memperhatikan tata cara melaksanakan shalat tarawih dengan baik dan benar.

Bagi umat muslim, shalat tarawih adalah salah satu ibadah yang penting pada bulan Ramadan. Selain dapat menambah pahala, shalat tarawih juga dapat membantu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.