Ketua IMF Berikutnya Harus Siap Hadapi Perang Dagang

Beritabaru.co, Internasional. – Pada hari, Senin (29/07), International Monetary Found (IMF) secara resmi membuka proses pemilihan ketua baru, setelah Christine Lagarde, ketua sebelumnya, mengundurkan diri awal bulan ini.

Melihat perkembangan ekonomi dunia saat ini, tentu Ketua Eksekutif IMF berikutnya harus siap menghadapi berbagai persoalan, seperti perang perdagangan, manipulasi mata uang dan mata uang digital baru.  .

Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Mouhammed Choukeir, kepala Investment officer di Kleinwort Hambros, kepada Squawk Box Europe CNBC.

“Siapa pun yang akan memimpin IMF nantinya harus siap berperang. Perang perdagangan, perang mata uang–itu adalah risiko yang harus dipikul, ”kata Choukeir, seraya menambahkan bahwa mata uang digital akan menjadi tantangan lain ke depan, Senin (29/07)

Choukeir membandingkan, permasalahan yang dihadapi oleh IMF hari ini lebih berat ketimbang periode sebelumnya.

“Kembali pada tahun 2011, ketika Christine Lagarde ditunjuk untuk memimpin IMF, ada dua topik utama yang harus dihadapi: membangun kembali reputasi IMF setelah skandal yang melibatkan kepala sebelumnya dan mendukung zona euro selama krisis utang negara. Sekarang, lanskap global bisa dibilang lebih kompleks daripada delapan tahun lalu,” tambahnya.

Perang dagang  Amerika Serikat dan Cina yang terjadi sejak dua tahun dipandang Choukeir sebagai batu sandungan terbesar bagi pertumbuhan global. Pada saat yang sama, ada fokus kuat pada kebijakan moneter, tentang bagaimana bank sentral memutuskan untuk mendukung berbagai sektor ekonomi.

 Penulis : Nafisa Fiana
 Sumber  : CNBC