Ketua DPR: Melawan COVID-19 Tidak Boleh Terpecah Belah

Berita Baru, Jakarta – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Puan Maharani menyampaikan pidato kunci dalam acara Webinar Antar Umat Beragama yang bertema Bersatu Dalam Keragaman dan Kedamaian Mengatasi Pandemi COVID-19, pada Kamis siang (14/1).

Dalam paparannya Puan mengingatkan semua pihak agar terus bersatu dan menjaga persatuan dalam menghadapi pandemi COVID-19 di Indonesia, karena virus tersebut dapat menyerang siapa saja tanpa pandang bulu.

“Covid-19 tidak memandang apa agama kita, apa suku kita, apa warna kulit kita, apa pekerjaan kita. Covid-19 adalah musuh bersama kita. Maka untuk melawannya pun kita tidak boleh terpecah belah,” tutur Puan dalam pidatonya.

Lebih lanjut Ketua DPR RI perempuan pertama di Indonesia tersebut juga mengajak semua orang untuk mengingat bahwa persatuan merupakan DNA dan jatidiri bangsa.

“Kita harus ingat bahwa persatuan adalah bagian dari DNA bangsa Indonesia, bagian dari jati diri kita,” lanjutnya.

Namun begitu ia juga menyadari jika persatuan bukanlah hal yang statis, melainkan sebuah semangat yang harus terus dirawat dan ditumbuhkan dalam berbagai aspek kehidupan.

Di akhir pidatonya Puan menyampaikan ajakan kepada para pemuka agama agar bersama-sama meyakinkan dan menunjukkan kepada masyarakat tentang pentingnya vaksinasi Covid-19.

“Ini diperlukan jika kita ingin Indonesia dapat segera mengatasi Pandemi Covid-19,” pungkasnya.