Kapal Asing Pencuri Ikan Vietnam Kembali di Tangkap di Natuna
Berita Baru, Natuna – Lima kapal asing ilegal asal Vietnam kembali ditangkap Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Rabu (04/3).
Kabar penangkapan tersebut disampaikan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo pada saat melihat langsung ke Pangkalan PSDKP Batam.
Lima kapal asing tersebut yaitu KG 94376 TS, PAF 4837, KG 94654 TS, PAF 4696 dan KG 95786 TS dengan total awak kapal berkewarganegaraan Vietnam 68 orang.
Diketahui, kapal-kapal tersebut menagkap ikan menggunakan alat tangkap ikan jenis trawl.
“Kapal-kapal ini ditangkap pada 1 Maret 2020, yang sedang melakukan pencurian hasil kekayaan alam laut kita di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia 711 – Laut Natuna Utara,” kata Edhy seperti dikutip dari Kompas.com.
Edhy menyampaikan apresiasi atas keberhasilan personil penjaga laut dalam menagkap kapal ilegal tersebut. Menurutnya operasi tersebut sudah terstruktur yang dilakukan oleh lima kapal pengawas perikanan di Laut Natuna Utara.
Operasi tersebut, menurut Edhy merupakan upaya KKP dalam melaksanakan arahan Presiden Jokowi guna meningkatkan pengawasan dan wujud kehadiran negara di Laut Natuna Utara.
“Sesuai arahan Presiden serta DPR, kami akan memperkuat pengawasan di wilayah perairan Laut Natuna Utara untuk memastikan bahwa kedaulatan pengelolaan perikanan tidak diganggu negara manapun,” tegas Edhy.
Selain itu, Edhy juga menyempatkan untuk menyampaikan apresiasi kepada para nahkoda kapal pengawas perikanan yang telah berhasil menagkap kapal asing pelaku pencurian ikan tersebut.
Apresiasi tersebut merupakan upaya KKp dalam meningkatkan semangat jajarannya dalam memberantas pencurian ikan di perairan Indonesia.
“Saya sangat mengapresiasi semangat, keberanian dan daya juang para Awak Kapal Pengawas Perikanan kita dalam memberantas illegal fishing. KKP dan DPR juga sudah sepakat bahwa ke depan PSDKP akan semakin kita perkuat dan kesejahteraan Awak Kapal Pengawas akan kita tingkatkan,” pungkasnya