Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

cadangan minyak BBM

Indonesia Tidak Mengimpor BBM dan Gas dari Iran



Berita Baru, Jakarta – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menegaskan bahwa Indonesia tidak mengimpor bahan bakar minyak (BBM) maupun gas dari Iran. Hal ini disampaikan oleh Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Tutuka Ariadji.

“Tidak ada (impor BBM dan gas dari Iran) walaupun kita menjalin kerja sama dengan Iran, tetapi tidak mudah untuk melakukan dalam implementasinya. Jadi kita sampai saat ini tidak ada,” tutur Tutuka Ariadji dikutip CNNIndonesia.com.

Tutuka menjelaskan bahwa Pertamina sebagai operator utama impor BBM mengimpor dari berbagai negara, dengan mayoritas atau 56 persen dari Singapura, disusul oleh Malaysia.

“Sedangkan impor LPG mayoritas atau sekitar 46 persen dari Amerika Serikat. Kemudian disusul Uni Emirat Arab dan Qatar. Sementara untuk minyak mentah mayoritas diimpor dari Arab Saudi dan Nigeria,” tambahnya.

Dalam menghadapi potensi konflik di Timur Tengah, Tutuka menyebut Pertamina telah mengantisipasinya dengan mengidentifikasi sumber impor.

“Jadi kalau ada yang terjadi, dibelokkan ke mana, dicarikan di tempat lagi yang mana, itu yang penting,” ungkapnya.

Menanggapi potensi dampak konflik Iran-Israel terhadap harga minyak, Tutuka menyatakan, “Dengan adanya konflik baru ini, Iran dan Israel, ini (harga minyak) sebetulnya tidak jauh dari angka US$100.”