Ida Fauziyah Apresiasi Keberhasilan Kelompok Difabel Boyolali Kelola Program dari Kemnaker

Berita Baru, Boyolali – Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Ida Fauziyah melakukan kunjungan kerja untuk melihat pengelolaan Program Jaring Pengaman Sosial (JPS) Tenaga Kerja Mandiri (TKM) di sejumlah tempat.

Kali ini Menteri Ida meninjau penerima manfaat Program JPS TKM di Kabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah, pada Rabu (10/3).

Dalam kunjungannya tersebut, Menteri Ida bertemu dengan kelompok usaha yang dikelola oleh Forum Komunikasi Difabel Boyolali (FKDB), di Desa Klewor, Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali.

“Saya tergerak ke sini karena menonton video Ketua FKDB Mbak Sri yang melakukan pemberdayaan para difabel,” ungkap Menteri Ida.

Menurut Ida, berdasarkan cerita Ketua Kelompok, FKDB mengelola program JPS TKM Kemnaker untuk kegiatan penggemukan kambing, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh anggota kelompok.

“Saya tadi meminta FKDB agar meningkatkan usaha penggemukan kambingnya, sehingga manfaat yang dirasakan para difabel menjadi lebih banyak. Saya kira mereka harus diberi akses lagi. Jadi yang memiliki usaha yang sudah mulai berkembang harus bisa dikembangkan lagi sampai jadi,” jelas Menteri Ida.

Sebagaimana diketahui, program JPS TKM merupakan program Kemnaker untuk meminimalisir dampak COVID-19. Sasaran utama program ini adalah masyarakat penganggur dan setengah penganggur.

Program ini, menurut Menteri Ida, ditujukan untuk menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat melalui kegiatan pemberdayaan dan berkelanjutan, sehingga diharapkan mampu menekan angka penganggur dan setengah penganggur.

“Program ini diharapkan dapat menyentuh langsung kebutuhan publik, sehingga dapat memberikan peningkatan ekonomi masyarakat, pengentasan kemiskinan, dan penyediaan lapangan kerja,” pungkas Menteri Ida.