Hari Pertama 2021, Presiden: Pemerintah Akan Gelar Vaksinasi
Berita Baru, Jakarta – Di hari pertama tahun 2021 Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa pemerintah akan segera melakukan vaksinasi massal Covid-19.
“Kita memasuki tahun 2021 dengan langkah yang lebih tegap. Pelajaran yang mahal, pengorbanan tiada tepermanai selama masa pandemi, membuat kita lebih siap,” ujar Presiden dalam keterangan tertulisnya di akun Twitter resminya @jokowi, Jumat (01/01).
Presiden mengajak masyarakat untuk bersama-sama melangkah melewati ambang tahun yang baru ini dengan penuh semangat dan harapan.
“Tahun ini, pemerintah akan menggelar vaksinasi massal Covid-19. Indonesia telah mengamankan pasokan vaksin dari Sinovac, Novavax, AstraZeneca, dan BioNTech-Pfizer,” kata Presiden.
Selain itu, kata Presiden, Pemerintah juga segera melanjutkan program perlindungan sosial seperti kartu sembako, bansos tunai, Kartu Prakerja, dll.
“Tahun 2021 juga tetap kita isi dengan pembangunan infrastruktur dan sumber daya manusia seperti yang telah dicanangkan,” jelas Presiden.
“Anggaran besar kita kucurkan untuk pembangunan bendungan, jaringan irigasi, jalan, jalur kereta api, bandara, sampai rumah-rumah susun di seluruh Indonesia,” pungkasnya.
Sebelumnya, Sebanyak 1,8 juta dosis vaksin Sinovac kembali tiba di Indonesia pada Kamis (31/12). Kedatangan tahap kedua ini melanjutkan rangkaian pengadaan vaksin tahap pertama sebanyak 1.2 juta dosis pada tanggal 6 Desember 2020 lalu. Sehingga total sebanyak 3 juta vaksin telah ada di Indonesia.
“Alhamdulillah hari ini tiba 1,8 juta vaksin Sinovac di Indonesia,” ujar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten, Kamis (31/12).
Menlu mengatakan vaksin ini selanjutnya akan dikirm ke Bio Farma, Bandung, untuk penyimpanan sesuai dengan protokol dan prosedur standar WHO.
“Ini merupakan pengiriman batch ke-2,” tuturnya.