Continental Mulai Kembali Produksi Ban di Pabrik Rusia untuk Lindungi Pekerja

Berita Baru, Inovasi – Perusahaan suku cadang mobil Jerman Continental AG untuk sementara memulai kembali produksi ban di pabriknya di Kaluga, Rusia.

Dalam pernyataannya pada hari Selasa (19/4/22), perusahaan mengatakan hal tersebut dilakukan untuk melindungi pekerja lokal yang dapat menghadapi tuntutan pidana.

Continental mengatakan langkah itu ditujukan untuk memenuhi permintaan lokal dan sejalan dengan sanksi yang dijatuhkan pada Moskow atas invasinya ke Ukraina, yang disebut Rusia sebagai “operasi militer khusus”.

“Karyawan dan manajer kami di Rusia menghadapi konsekuensi kriminal yang berat jika kami menahan diri untuk tidak melayani permintaan lokal,” kata Continental, sebagaimana dikutip dari Reuters, Rabu (20/4/22).

Perusahaan juga menegaskan bahwa secara prinsipil produknya dibuat untuk penggunaan sipil .

Sebelumnya Continental telah menghentikan produksi di pabrik itu pada 8 Maret lalu.

“Untuk melindungi karyawan kami di Rusia dari tuntutan, kami untuk sementara melanjutkan produksi ban penumpang untuk pasar lokal di pabrik ban kami di Kaluga jika perlu,” katanya.

Continental mengatakan dimulainya kembali produksi bukanlah keputusan yang didorong oleh keuntungan.

Perusahaan ban lainnya, Pirelli Italia telah menghentikan investasi di Rusia dan membatasi pabriknya di sana.

Pirelli menghasilkan sekitar 10% dari produksi ban globalnya di dua pabrik Rusia.

Presiden Vladimir Putin mengatakan pada bulan Maret bahwa Rusia dapat menyita aset perusahaan yang meninggalkan operasi mereka di sana.

Jaksa Rusia juga telah memperingatkan beberapa perusahaan Barat bahwa karyawan mereka dapat menghadapi penangkapan jika mereka menutup produksi barang-barang penting, kata seseorang yang mengetahui masalah tersebut.