Bupati Blitar Kenalkan Inovasi-Inovasi di Bidang Kesehatan

Berita Baru, Blitar – Bupati Blitar Rini Syarifah melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Blitar Izul Marom mengenalkan inovasi-inovasi di bidang kesehatan, Rabu (15/12).

Inovasi tersebut mencakup Griya Sehat, Program Service Gawat Darurat Kabupaten Blitar (SiGab), dan beberapa layanan kesehatan berbasis aplikasi digital.

Mengutip rilis resmi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar, Griya Sehat yang disosialisasikan tersebut melayani akupuntur, akupresur, pijat tradisional, pijat balita, herbal, dan Spa.

“Griya Sehat Kabupaten Blitar merupakan satu-satunya Griya Sehat yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah di Wilayah Provinsi Jawa Timur sekaligus menjadi Pilot Project Kementerian Kesehatan RI,” jelas Izul dalam launching  yang digelar di Pendopo Agung Ronggo Hadinegoro (RHN) ini.

Adapun SiGab merujuk pada layanan berbasis aplikasi untuk pertolongan darurat melalui tombol khusus yang sudah masuk dalam fitur aplikasi.

Sebelumnya, lanjut Izul, Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar telah menerbitkan Sistem Antrian Online (Satrio).

Melalui aplikasi tersebut, masyarakat Blitar tidak perlu antri di tempat untuk mengakses layanan kesehatan.

“Jadi antrinya bisa di tempat lain dan baru datang ke lokasi sesuai waktu yang sudah dijadwalkan,” ungkapnya.

Kendati demikian, tegas Izul, dengan adanya aplikasi-aplikasi di atas tenaga kesehatan justru lebih terpantik untuk memberikan pelayanan terbaiknya.

“Saya minta, dari seluruh inovasi yang diciptakan bisa mendorong kita untuk berkomitmen memberikan pelayanan yang cepat, tepat dan, simpel,” pungkasnya.