Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Buka Perdana, P4TM Beli Tembakau Petani Tembus Rp 80 ribu

Buka Perdana, P4TM Beli Tembakau Petani Tembus Rp 80 ribu



Pamekasan, Berita Baru – Paguyuban Pelopor Petani dan Pedagang Tembakau se-Madura (P4TM) mulai membeli tembakau petani di hari perdana, Minggu (11/8) tembus di harga Rp 80 ribu.

Di hari perdana tersebut, Bos Bawang Mas Group itu saat mulai membeli tembakau milik petani di mulai dengan istighosah yang di pimpin oleh Lora Abbas Katandur dari PP Al-Hamidi Banyuanyar.

Ketua P4TM H. Khairul Umam menerangkan, harga tembakau tahun ini mengacu pada kualitas tembakau, harga yang ada sementara Rp 50 ribu hingga Rp 80 ribu per kilogram.

“Kalau harga tergantung kualitas, jika bagus ya harganya juga bagus,”katanya saat istirahat melakukan pembelian.

H. Khairul Umam atau yang akrab dipanggil Haji Her mengimbau kepada petani agar tidak di petik saat tembakau masih muda.

“Jadi, petani juga harus menjaga kualitas tanamannya, jangan dipetik muda, dan jangan kasih gula, agar tidak dicari-cari salahnya sama pabrik, kalau dipetik muda, dicari salahnya petani ini, maksud saya begitu dan P4TM akan pasti memperjuangkan,” jelasnya.

Menurut Haji Her, harga tembakau petani di gudang induk PT Bawang Mas lebih tinggi dibandingkan dengan harga tembakau tahun lalu.

“Saya komitmen membeli tembakau petani lebih tinggi ketimbang milik pedagang,” urainya.

Bahkan Haji Her menegaskan, bahwa P4TM tetap tidak mengambil sampel tembakau secara gratis.

“Sampel yang kita ambil milik petani, kita beli, tidak diambil gratis,” pungkasnya.

Salah satu petani asal Desa Kadur Abdul Hadi mengaku bangga, karena tembakau yang ia pasok ke P4TM dihargai dengan harga antara Rp 65 ribu hingga Rp 75 ribu per kilogram.

“Saya menanam 43 ribu batang pohon sebagian belum dijual, saya saat ini membawa 50 bal, sebagian hasil panen sendiri dan sebagian milik teman-teman petani yang dititipkan,” katanya.

“Alhamdulillah tembakau daun bawah yang saya pasok ke gudang ini dihargai sesuai dengan kualitas. Selain itu contoh tembakau yang diambil juga dihargai atau dibeli,” kata pria berkumis itu.