Biden Luncurkan Langkah Baru Atasi Kedatangan Migran di Perbatasan AS-Meksiko

Berita Baru, Internasional – Pemerintahan Biden telah meluncurkan langkah-langkah baru untuk mengatasi kedatangan migran di perbatasan AS-Meksiko, yang muncul saat pembatasan perbatasan era COVID, yang dikenal sebagai Judul 42, berakhir minggu depan. Langkah-langkah tersebut termasuk pembentukan pusat pemrosesan migran di Amerika Latin untuk menyaring mereka yang ingin masuk untuk mengetahui apakah mereka memiliki jalur hukum.

Menteri Luar Negeri Antony Blinken mengklaim bahwa pusat-pusat tersebut akan meningkatkan akses individu yang memenuhi syarat ke pemukiman kembali pengungsi, reunifikasi keluarga dan pemukiman yang sah di AS atau negara lain. Dia menambahkan bahwa pusat-pusat ini “akan mengambil langkah yang sangat penting untuk mencegah orang melakukan perjalanan berbahaya ke perbatasan dengan memberikan pilihan yang jauh lebih aman dan legal untuk bermigrasi yang dapat mereka kejar di dalam dan dari negara mereka sendiri.”

“Saya benci menjadi sinis, tetapi saya harus berpikir bahwa ada komponen politik dalam hal ini,” komentar McAdams.

Seperti dilansir dari Sputnik News, dia ingat bahwa pengumuman Washington tentang pusat-pusat itu datang tak lama setelah Biden secara resmi mengumumkan pencalonannya kembali, menunjukkan bahwa dorongan Gedung Putih untuk pusat-pusat itu “adalah daging merah bagi banyak pemilih dari Partai Republik.”

Menurut McAdams, ada masalah nyata atas fakta bahwa hub yang akan dibuat akan bergabung dengan organisasi internasional.

“Sepertinya aneh. Maksudnya itu apa? Maksud saya, kita akan memiliki LSM entah bagaimana di luar sana di Guatemala yang berurusan dengan kebijakan imigrasi kita. Siapa di belakang mereka, siapa yang menjalankannya?” katanya.

Menyinggung “masalah rumit” migrasi di AS, McAdams berpendapat bahwa “pertama-tama, Anda memiliki kebijakan luar negeri Amerika yang menciptakan pengungsi.”

 “Anda memiliki sistem di AS yang memberi penghargaan kepada orang yang datang secara ilegal, Anda tahu, melanggar aturan. Anda memiliki negara kesejahteraan dan negara peperangan digabungkan. Ini masalah yang sangat kompleks yang tidak memberikan jawaban yang mudah dan solusi stiker bemper,” tutupnya.