Bayern Munich dan Misi Sulit: Keajaiban Jadi Harapan Terakhir di Giuseppe Meazza
Beritabaru.co – Bayern Munich menghadapi tantangan berat saat bertandang ke markas Inter Milan dalam leg kedua perempat final Liga Champions. Tertinggal agregat 1-2, satu-satunya jalan menuju semifinal adalah menang dengan selisih dua gol. Namun, menurut legenda klub, Karl-Heinz Rummenigge, keajaiban mungkin satu-satunya harapan realistis bagi Die Roten.
“Menurut pendapat saya, Bayern akan butuh sebuah keajaiban kecil setelah hasil di leg pertama di Munich. Soalnya, Inter telah menunjukkan bahwa mereka adalah sebuah tim hebat melawan kami, sungguh,” ujar Rummenigge kepada La Gazzetta dello Sport. Ia mengakui kekalahan di Allianz Arena sebagai kesalahan strategis. “Setelah gol Mueller, akan lebih baik untuk melanjutkan permainan dan puas dengan hasil imbang,” tambahnya.
Bayern Munich Siap Lawan dominasi Nerazzurri?
Inter Milan bukan lawan yang mudah. Tim asuhan Simone Inzaghi sedang dalam performa luar biasa, meraih sembilan kemenangan dari 11 laga terakhir dan menang lima kali beruntun. Di Giuseppe Meazza, Inter memiliki rekor 100% kemenangan dari lima laga kandang di Eropa musim ini, mencetak 11 gol dan hanya kebobolan satu. Dalam kondisi seperti ini, bukan hanya taktik yang dibutuhkan Bayern—keajaiban bisa jadi faktor penentu.
“Akan jadi pertandingan yang sulit untuk Bayern, meski tidak mustahil. Namun, bagi saya, Inter favorit untuk lolos,” tegas Rummenigge, pemilik dua gelar European Cup.
Kini, semua mata tertuju pada laga Kamis (17/4) dinihari WIB. Dengan Inter hanya butuh hasil imbang, dan Bayern perlu menang dua gol, peluang Die Roten sangat tipis. Namun, dalam sepakbola, keajaiban bukan hal mustahil. Bayern pernah mencatat sejarah kebangkitan luar biasa, dan malam di Meazza bisa menjadi bab baru—atau akhir dari perjalanan mereka di musim ini.