Awal November 2021, PTM Gresik Ditarget 100 Persen

Berita Baru, Gresik – Pemerintah Kabupaten Gresik mentargetkan siswa-siswi dapat melaksanakan Pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen pada 1 November 2021 mendatang.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik, Hariyanto memaparkan, hasil evaluasi mengenai pembelajaran tatap muka yang telah dilaksanakan oleh sekolah-sekolah di Kabupaten Gresik sejak tanggal 1 September 2021, sudah 100% sekolah di Kabupaten Gresik telah melakukan pembelajaran tatap muka terbatas dengan protokol kesehatan yang ketat. 

“Semua jenjang sekolah di Kabupaten Gresik telah melaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas,” ujarnya saat menyampaikan laporannya dalam rapat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Gresik di Ruang Mandala Bhakti Praja lantai 4 Kantor Pemkab Gresik pada Jum’at (15/10) kemarin.

Dengan situasi yang terus melandai ini, maka Pemerintah menargetkan pembelajaran tatap muka kebiasaan baru dengan kapasitas 100% pada 1 November 2021. 

“Sesuai dengan kebijakan yang berlaku, jika kondisi ini tetap berjalan kondusif maka mulai 1 November 2021, sekolah dapat melaksanakan pembelajaran tatap muka kebiasaan baru dengan kapasitas 100%,” tambah Hariyanto

Hariyanto berharap, lembaga pendidikan harus tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat, dan juga terus melakukan inovasi dan kreatif dalam melaksanakan pembelajaran. 

Sementara Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah menekankan terkait kedisiplinan penerapan protokol kesehatan dalam kegiatan PTM. Wabup Bu Min, sapaan akrab Wakil Bupati Gresik mengingatkan agar protokol kesehatan untuk terus diawasi. 

“Kita harus memantau terus pelaksanaan protokol kesehatan yang ada di sekolah, salah satunya adalah ketika waktu pulang sekolah yang berpotensi menimbulkan kerumunan,” pesan Wabup Bu Min.

Meski situasi sudah semakin kondusif, Forkopimda Kabupaten Gresik terus mengingatkan agar semua elemen untuk tidak lengah. Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani juga mengingatkan hal tersebut, 

“Pada prinsipnya, evaluasi harus tetap kita lakukan. Terus waspada, jangan pernah lelah bapak ibu kepala desa, lurah, dan semuanya. Saya dan Forkopimda Kabupaten Gresik mengucapkan banyak terima kasih, angka kasus Covid-19 yang terus turun adalah berkat kerja keras bapak ibu semua,” tutup Bupati Gus Yani.