Anime Violet Evergarden Resmi Tayang Agustus 2019
Beritabaru.co, Jakarta – Dikutip dari situs berita hiburan The Hollywood Reporter melaporkan Violet Evergarden : Eternity dan Auto Memories Doll (Violet Evergarden Gaiden: Eien ke Jidō Shuki Ningyō) akan tayang di negara tempat Violet diceritakan, yaitu di Jerman.
Sedangkan untuk pemutaran perdananya akan disenggarakan oleh pihak Konvensi AnimagiC, Mannheim, Jerman, pada tanggal 3-4 agustus 2019 mendatang. Penyelenggara AnimagiC mengatakan, “pemutaran film akan berlanjut atas permintaan langsung dari studio KyoAni.”
Konvensi tersebut juga mengundang bintang tamu dari Kyoto Animation dan staf produksi Violet Evergarden untuk pemutaran anime ini diantaranya:
- Sutradara: Taichi Ishidate
- Pengisi suara: Yui Ishikawa (pengisi suara Violet Evergarden di anime)
- Penyanyi lagu tema: TRUE dan Aira Yūki
- Produser musik: Shigeru Saitō
Haruka Fujita akan kembali sebagai sutradara sekuel ini bersama studio produksi Kyoto Animation. Sayangnya kebakaran yang menimpa Gedung Studio 1 Kyoto Animation beberapa hari lalu membuat belum jelas apakah sekuel anime dan film ini masih akan tayang di tanggal yang sudah dijadwalkan tersebut.
Hideaki Hatta, Presiden KyoAni, telah mengungkapkan bahwa studio animasi yang dipimpinnya tidak akan meninggalkan begitu saja proyek-proyek yang telah direncanakan.
“Kami memiliki banyak rencana proyek dan kami menanggapi perasaan semua orang dengan serius. Kami berharap bisa membawa harapan-harapan tersebut dan menjadikannya nyata sebisa kami. Saya tidak ingin masa depan kami lenyap begitu saja karena insiden ini,” papar Hatta dalam pernyataan tertulisnya.
Sinopsis:
Anime Violet Evergarden bercerita tentang seorang wanita muda bernama Violet, yang diciptakan hanya untuk satu tujuan, yaitu menjadi senjata bagi majikannya. Setelah perang usai, ia mulai kehilangan tujuan hidupnya itu. Menjadi senjata sepanjang hidupnya membuat Violet susah memahami cara kerja perasaan manusia.
Agar bisa memahami perasaan dan mengerti makna kalimat yang diucapkan majikannya sewaktu perang, Viloet kemudian memutuskan untuk bekerja di sebuah perusahaan yang bergelut di bidang pos sebagai orang yang bertugas menuangkan perasaan pelanggan ke dalam sebuah surat. [Chill]