Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Bantuan UMKM
Menkop UKM Teten Masduki (Foto: Istimewa)

Menkop UKM Ungkap Faktor Penunjang Meningkatkan Ekspor UMKM



Berita Baru, Jakarta – Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki mengungkap beberapa faktor yang dinilai bisa menunjang meningkatkan ekspor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Hal ini ia sampaikan dalam Temu Bisnis Nasional UMKM yang diselenggarakan oleh Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Gadjah Mada (UGM), Rabu (10/11).

Faktor-faktor tersebut dapat dicermati dari Indeks Kinerja Logistik (LPI), menekan biaya logistik, menyingkat waktu pengurusan dokumen ekspor dan kewajiban pabean, dan kolaborasi multipihak.

Kolaborasi multipihak yang dimaksud Teten mencakup kerja sama antara pemerintah, perguruan tinggi, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), perbankan, dan segenap pemangku kebijakan.

“Harapannya, UGM juga dapat menjadi inkubator UMKM, mendorong mahasiswa agar bisa mengidentifikasi, merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi kegiatan bisnis,” jelasnya sebagaimana dirilis oleh situs resmi UGM, Kamis (11/11).

Faktor penunjang tersebut perlu dioptimalkan sebab tren kenaikan ekspor UMKM masih rendah dibanding negara-negara lain.

Teten menjelaskan jumlah ekspor UMKM nasional memang meningkat. Pada triwulan III 2020 naik sebesar 17,24% dan satu tahun setelahnya sebesar 22,71%.

Namun, total jumlah ekspor nasional UMKM masih 15,65%. Angka ini jauh di bawah Singapura dengan jumlah 41%, Thailand 29%, dan Tiongkok mencapai 60%.

“Targetnya, nanti pada 2021 ekspor UMKM bisa mencapai 17%,” pungkasnya.