Kasus Dugaan Korupsi di Desa Barejulat Akan Diselidiki Tim Ahli
Berita Baru, Lombok Tengah – Menindaklanjuti laporan yang sudah dilayangkan ke unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Polres Lombok Tengah pada 12 Januari 2021 lalu, Forum Barejulat Bersatu hari ini, Rabu (02/06/2021) mendatangi Polres Lombok Tengah.
“Kami hadir disini (Mapolres Lombok Tengah-red) dalam rangka bersilaturrahmi serta meminta penjelasan terkait perkembangan kasus dugaan tindak Pidana Korupsi di Desa Barejulat yang sudah kami laporkan pada Januari lalu” ujar Kordum Aksi Forum Barejulat Bersatu, Saridah Abdullah menjelaskan.
Tokoh Desa yang merupakan mantan kepala desa Barejulat ini juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada aparat penegak hukum yang telah menerima kedatangannya.
“Kami Forum Barejulat Bersatu beserta depala dusun yang hadir pada saat ini mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya. Kedepan kami berharap kasus dugaan korupsi di desa Barejulat bisa dilesaikan secepatnya” sebut Bang Dul.
Senada dengan itu, ketua Forum Barejulat Bersatu Najamudin juga menekankan agar kasus desa Barejulat ini menjadi atensi pihak Kepolisian untuk segera dituntaskan.
“Kami menghormati proses hukum yang berlaku. Forum Barejulat Bersatu beserta aparat penegak hukum memiliki tujuan yang sama. Akan kami kawal terus kasus ini sampai selesai, agar hukum tegak seadil-adilnya.” tungkas Najamudin.
Sementara itu, Kapolres Kabupaten Lombok Tengah, Esty Setyo Nugroho menyambut hangat kedatangan perwakilan Forum Barejulat Bersatu beserta 9 Kepala Dusun tersebut. Ia menyampaikan bahwa ini adalah langkah baik untuk terus menjaga tali silaturahmi, serta, memberikan penjelasan terkait perkembangan kasus desa Barejulat.
“Saat ini kami masih mengumpulkan alat bukti serta kesaksian-kesaksian yang dibutuhkan dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi yang dilaporkan oleh masyarakat Desa Barejulat ini. Laporan dugaan korupsi ini menjadi atensi kami” ujar Kapolres Lombok Tengah.
Ia juga menjelaskan, pihaknya saat ini masih mempelajari berkas-berkas yang ada, mengumpulkan bahan-bahan yang diperlukan, serta meminta keterangan dari saksi. Selain itu, ia juga menerangkan bahwa, pihaknya sudah meminta tim teknis untuk mengecek pengerjaan pisik di Desa Barejulat.
“Kami sudah berkoordinasi dengan tim ahli (Tim Teknis Dinas PUPR- red) untuk menghitung volume pengerjaan fisik yang telah dikerjakan menggunakan APBDes. Nanti tentu akan ada pemberitahuan kepada Forum Barejulat Bersatu” jelasnya
Selain menurunkan tim ahli, mengumpulkan berkas-berkas, serta memanggil saksi untuk dimintai keterangannya, berdasarkan SP2HP yang diterima oleh Forum Barejulat Bersatu, pihak kepolisian nantinya juga akan segera melakukan gelar perkara atas hasil penyelidikan yang dilakukan oleh penyelidik.
Kasus dugaan korupsi di Desa Barejulat ini cukup menyita banyak perhatian publik terutama masyarakat Desa Barejulat. Beberapa waktu lulu masyarakat Desa Barejulat melakukan aksi demonstrasi di kantor Desa Setempat. Aksi ini tersebar luas di berbagai media, televisi, surat kabar online maupun cetak.