BPJS TK Berikan 415 Bantuan Sembako untuk Tagana di Jawa Timur
Berita Baru, Surabaya – Sebagai bentuk dukungan karena telah membantu berjuang dalam penanganan Covid-19, sebanyak 415 Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur mendapatkan bantuan sembako dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS TK).
Bantuan itu diserahkan Deputi Direktur Wilayah BPJS TK Jawa Timur, Dodo Suharto pada Kalaksa BPBD Jatim disaksikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, didampingi Kepala Dinas Sosial Jawa Timur, Alwi, di Gedung Negara Grahadi, Selasa (19/5).
Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, Alwi menyampaikan apresiasi terimakasihnya pada Gubernur Jawa Timur yang bersedia menerima bantuan dari Deputi Direktur Wilayah BPJS TK.
“Hal ini dilihat keberadaan tagana sungguh mengambil posisi aktif dalam membantu penanganan Covid-19. Saya atas nama tagana menyampaikan terimakasih,” katanya.
Dikatakannya, adanya bantuan tersebut maka akan semakin berarti bagi teman-teman Tagana. Bantuan dimanfaatkan sebaik-baiknya, dan mudah-mudahan memiliki kesan tersendiri bagi teman-teman tagana.
Menurutnya, kerjasama yang dilakukan BPJS TK dan Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur ini sudah baik. Tidak hanya memberikan bantuan, mereka juga memberikan kemudahan pelayanan yang baik pada klien kami yang terdaftar dalam BPJS TK.
Ditempat yang sama, Deputi Direktur Wilayah BPJS TK Jawa Timur, Dodo Suharto mengatakan, pihaknya ingin meningkatkan kepedulian dari seluruh jajarannya untuk bisa membantu warga yang terdampak Covid-19.
Termasuk 415 bantuan sembako (terdiri dari beras, minyak goreng, mie instant, gula, kopi, dan teh) untuk Tagana Jatim berasal dari kepedulian jajaran karyawan BPJS TK.
“Sedangkan bantuan beras 20 ton berasal dari kantor BPJS TK untuk warga terdampak covid-19 di Jatim. Setidaknya adanya bantuan yang diberikan ini, berarti bagi terdampak pandemik covid-19 ini,” katanya.
Sementara Koordinator Tagana Jatim, Twi Adi menyampaikan terimakasihnya atas bantuan sembako yang diberikan BPJS TK pada Tagana. “Yang dibayarkan Tagana Jatim ke BPJS TK ternyata dikembalikan dalam bentuk yang lain. Tidak hanya jaminan sosial saja, namun juga kebutuhan-kebutuhan yang lain,” katanya.
Ditambahkannya, dengan kepesertaan Tagana sebanyak 1600 orang, banyak yang diberikan BPJS TK seperti family gatthering, bantuan seragam, dan sekarang paket sembako.
Ini sangat luar biasa. Apalagi yang kecelakaan kerja atau meninggal dunia, mendapatkan santunan. Tidak berbelit dan proseduralnya dibantu dengan mudah.
Ia mengharapkan, ke depan secara bertahap ada peningkatan kepesertaan oleh Pemprov Jatim dalam hal ini Dinas Sosial Provinsi Jatim.
“Saat ini kami dibantu untuk kepesertaan kecelakaan kerja dan meninggal dunia, namun diharapkan lambat laun nantinya ada kepesertaan lainnya,” katanya.
Begitupula Tagana asal Surabaya, Iwan Maulana mengaku bantuan yang diberikan sangat berarti bagi tagana. “Bantuan sembako ini tentunya berarti bagi untuk kebutuhan sehari-hari keluarga kami. Terimakasih telah dibantu,” ujarnya.