Ini Alasan Shin Tae-yong Mainkan Pratama Arhan dan Wahyu Prasetyo di Luar Posisi Asli Saat Duel Lawan Australia
Beritabaru.co – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, kembali menampilkan strategi taktis yang mengejutkan dalam laga melawan Australia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026. Salah satu langkah yang menarik perhatian adalah keputusan menurunkan Pratama Arhan dan Wahyu Prasetyo di luar posisi asli mereka saat laga berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (10/9/2024).
Arhan Bermain Lebih Ofensif Pratama Arhan, yang biasanya dikenal sebagai bek kiri dengan kemampuan defensif solid dan lemparan jauh andal, dimainkan sebagai winger kiri saat masuk pada menit ke-81.
Menggantikan Marselino Ferdinan, Arhan diberi tugas lebih ofensif dari biasanya. Shin Tae-yong berharap Arhan mampu membantu serangan balik cepat, sekaligus memanfaatkan kekuatannya dalam lemparan jauh.
Namun, meski sempat mendapat kesempatan melakukan lemparan panjang, upayanya langsung diamankan oleh kiper Australia, Matthew Ryan.
Menurut Shin Tae-yong, keputusan ini diambil untuk memaksimalkan peluang serangan balik cepat dan potensi lemparan jauh Arhan.
“Arhan dimainkan karena kami ingin serangan balik. Serangan balik dan long throw,” ungkap Shin Tae-yong.
Wahyu Prasetyo Diberi Peran Baru Keputusan menarik lainnya adalah saat Wahyu Prasetyo, yang biasa berperan sebagai bek tengah, ditempatkan di posisi bek sayap kanan setelah masuk menggantikan Sandy Walsh pada menit ke-87.
Langkah ini terbilang tak biasa, mengingat Asnawi Mangkualam yang lebih berpengalaman di posisi tersebut sebenarnya tersedia. Namun, Shin Tae-yong memilih Wahyu karena pertimbangan stabilitas pertahanan.
“Wahyu dia juga sedikit lebih defensif dan mungkin lebih stabil dibandingkan pemain lain. Jadi itulah alasan mengapa saya memilih Wahyu untuk bermain,” jelas Shin Tae-yong.
Wahyu diharapkan bisa memberikan kontribusi lebih dalam mempertahankan hasil imbang 0-0 melawan tim sekuat Australia.
Pertaruhan Strategi Shin Tae-yong Eksperimen Shin Tae-yong dengan menempatkan Arhan dan Wahyu di luar posisi asli mereka berhasil memperkuat pertahanan Indonesia di menit-menit akhir pertandingan.
Meski hasil imbang melawan Australia tidak menghasilkan gol, keputusan ini memberikan pelajaran penting tentang fleksibilitas taktik dan keberanian dalam mencoba opsi baru.
Dengan kontribusi keduanya, Timnas Indonesia sukses meraih satu poin penting yang menjaga peluang mereka di kualifikasi Piala Dunia 2026.