Utusan PBB Desak Dukungan Internasional untuk Libya

Berita Baru, Internasional – Perwakilan Khusus Sekretaris Jenderal PBB untuk Libya, Abdoulaye Bathily, menyerukan dukungan internasional pada Minggu (22/1) untuk membantu Libya mengatasi krisisnya.

Seperti dilansir dari Xinhua News, Bathily membuat pernyataan tersebut setelah menghadiri pertemuan konsultatif para menteri luar negeri Arab pada hari Minggu di ibu kota Libya, Tripoli, di mana isu-isu yang menjadi perhatian bersama dibahas.

“Saya meminta semua pemangku kepentingan internasional, termasuk tetangga Libya, untuk berbicara dengan satu suara dan meningkatkan dukungan mereka untuk membantu Libya mengatasi krisis jangka panjangnya,” cuit Bathliy.

Dia juga mendesak semua pihak Libya untuk bersatu dan mencari cara untuk mengatasi perselisihan mereka sehingga Libya dapat sekali lagi memainkan peran utama sebagai negara Afrika-Arab dan sebagai anggota aktif Perserikatan Bangsa-Bangsa.

“Lebih dari setahun yang lalu, 2,8 juta warga Libya mendaftar untuk memilih. Ini menunjukkan keinginan dan tekad rakyat Libya untuk memilih perwakilan mereka, memulihkan legitimasi institusi mereka dan merencanakan jalan menuju stabilitas melalui proses politik yang demokratis,” katanya.

Libya gagal mengadakan pemilihan umum pada Desember 2021 seperti yang dijadwalkan sebelumnya karena ketidaksepakatan atas undang-undang pemilihan di antara partai-partai Libya.

Utusan PBB mengatakan dia menganggap pertemuan konsultatif para menteri luar negeri Arab sebagai ekspresi solidaritas dan dukungan bagi rakyat Libya dalam membangun masa depan yang damai dan sejahtera.

Setelah pertemuan tersebut, Menteri Luar Negeri Libya, Najla al-Mangoush, mengatakan dalam konferensi pers bahwa: “Pertemuan tersebut tidak secara khusus membahas Libya, tetapi penegasan dari kesepakatan sebelumnya dari Menteri Luar Negeri Arab untuk mengintensifkan konsultasi di antara anggota Liga Arab, agar untuk menyatukan posisi Arab dalam semua masalah yang menjadi perhatian bersama.”

“Para peserta pertemuan menyatakan dukungan mereka untuk stabilitas di Libya, kesatuan posisi Arab, serta upaya Misi Dukungan PBB di Libya untuk mencapai stabilitas dan mendukung pemilu Libya,” tambah Al-Mangoush.