Usung Pemuda Inklusif, Toha Mansyur Calonkan Ketua KNPI Kota Malang
Berita Baru, Malang – Aktivis kampung M. Toha Mansyur yang lebih akrab disapa Mansyur bolak-balik disorot di media lokal maupun nasional. Lewat Forum Komunikasi Taman Baca Masyarakat (FKTBM) kota Malang yang dibangunnya, ia mampu menyediakan ruang bermain dan belajar untuk anak-anak.
Kampung Sinau yang berada di kawasan Kedungkandang, Kota Malang dapat menjadi sarapa para calon-calon pengajar mendidik langsung anak-anak dalam sektor pendidikan dan budaya. Dengan fasilitas yang diberikan secara gratis, anak-anak kecil di sekitaran Jalan Untung Sudiro bebas belajar dan bermain. Orangtua yang terbatas dalam mengajari anak atau kurang mampu membayar les privat untuk anak bisa terbantu dengan Komunitas yang dibangun Mansyur ini.
Menurutnya, pemuda Indonesia atau pemuda kota Malang umumnya harus mampu membuktikan kontribusi positif untuk masyarakat sekitar. Tindak tanduk pemuda tidak hanya dalam hal wacana dan gagasan saja tetapi dalam praktek kehidupan sehari-hari yang bermanfaatan untuk kemaslahatan masyarakat luas.
Di usianya yang masih muda, 25 tahun, Mansyur aktif dalam berbagai kegiatan, seperti Karang Taruna di wilayah Kelurahan Cemorokandang
Keaktifannya dalam berbagai kegiatan, membuat Masyur mencalonkan diri sebagai Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) kota Malang. Alasannya, ingin membuat Pemuda Kota Malang menjadi pemuda yang inklusif, terbuka untuk semua, dan berkontribusi turun langsung kepada masyarakat.
“Saya ingin membuktikan bahwa KNPI Kota Malang tidak hanya untuk kaum elit, anak pejabat, politikus, tapi aktivis kampung pun mampu dan punya visi misi untuk memimpin pemuda di kota Malang”, tegasnya. (Itamar/Yas)