Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Mobil polisi Chagrin Falls. Foto: Cleveland.com.
Mobil polisi Chagrin Falls. Foto: Cleveland.com.

USMS: Lebih dari 75.000 Buronan Ditangkap di Amerika Serikat pada 2022



Berita Baru, Washington – Lebih dari 75.000 buronan ditangkap di Amerika Serikat pada 2022, dengan rata-rata lebih dari 300 penangkapan per hari.

Hal itu disampaikan Dinas Marshal Amerika Serikat (USMS) dlam sebuah pernyataan pada Senin (23/1), menambahkan total USMS menangkap 75.846 buronan pada 2022, termasuk 28.324 dengan surat perintah federal.

Agen menangkap rata-rata 303 buronan per hari, berdasarkan 250 hari operasional.

USMS menangkap 9.911 pelanggar seks, 5.759 tersangka pembunuhan dan hampir 1.500 buronan internasional.

USMS juga menangkap dua dari buronan “15 Orang Paling Dicari” pada tahun 2022.

Selain itu, USMS menyita lebih dari 6.200 senjata api selama pengurangan kekerasan dan operasi kontra geng tahun lalu, kata pernyataan itu.

“Di seluruh negeri, lingkungan lebih aman karena US Marshals Service menangkap 300 buronan berbahaya hampir setiap hari pada tahun 2022,” kata Wakil Jaksa Agung AS Lisa Monaco dalam pernyataannya.

“Bersama dengan mitra penegakan hukum negara bagian dan lokal kami, US Marshals menjunjung tinggi supremasi hukum,” tambah pernyataan tersebut.

Sebanyak 95.425 surat perintah telah diselesaikan, termasuk 34.264 surat perintah federal dan 61.161 surat perintah negara bagian atau lokal, imbuh pernyataan tersebut.

Jumlah surat perintah yang dikeluarkan cenderung melebihi jumlah penangkapan karena buronan sering dicari dengan banyak surat perintah, kata pernyataan itu.

Selain itu, USMS membantu menemukan dan menemukan 424 anak yang hilang, sesuai dengan kewenangan mereka di bawah Undang-Undang Keadilan untuk Korban Perdagangan, tambah pernyataan itu.

Sejak pengesahan undang-undang yang mengklarifikasi otoritas mereka dalam kasus anak hilang pada Mei 2015, USMS telah berkontribusi pada lokasi atau pemulihan lebih dari 2.700 anak hilang, menurut pernyataan tersebut.