Tujuh Petugas Polisi Tewas di Hotspot Kokain di Peru Tengah
Berita Baru, Internasional – Tujuh petugas polisi tewas setelah disergap di daerah Peru tengah yang terkenal dengan produksi kokainnya, Sabtu (11/2/23).
Serangan itu terjadi di kota Natividad, di wilayah Andean dan hutan terpencil yang dikenal sebagai VRAEM, atau Valle de los Rios Apurimac, Ene y Mantaro, yang memproduksi 75% kokain negara Amerika Selatan itu.
“Kami berduka atas meninggalnya saudara-saudara polisi kami yang disergap saat mereka bepergian dengan kendaraan polisi di kota Natividad di Vraem,” kata Kepolisian Nasional Peru di akun Twitternya, sebagaimana dilansir dari Reuters.
Ia menambahkan bahwa seorang petugas polisi tambahan terlibat dalam serangan itu tetapi selamat.
Pihak berwenang tidak menyalahkan organisasi mana pun atas serangan itu, tetapi di daerah itu terdapat kelompok perdagangan narkoba yang kuat yang bersekutu dengan sisa-sisa kelompok pemberontak Maois Shining Path.
VRAEM, wilayah pegunungan seukuran Puerto Rico, adalah pusat operasi terus-menerus oleh pasukan keamanan terhadap sisa-sisa Shining Path, yang menurut polisi bertindak sebagai “pengawal” pengedar narkoba.
Jalan Cemerlang mulai memudar pada awal 1990-an setelah pemenjaraan pendiri Abimael Guzman dan sejak itu menjalin hubungan dengan pengedar narkoba.
Laporan berita lokal mengatakan anggota patroli polisi diserang dengan semburan senjata api jarak jauh.