Trump Sebut Yesus Kristus Lebih Populer Darinya

Berita Baru, Internasional – Pekan lalu, anak ketiga presiden Amerika Serikat (AS), Eric Trump, mengatakan bahwa ayahnya telah benar-benar menyelamatkan Kristen dari Demokrat yang konon berusaha menutup Gereja di seluruh Amerika karena pandemi Covid-19.

Selama rapat umum kampanye di North Carolina pada Kamis (15/10), Presiden Donald Trump menyinggung antara lain tentang popularitasnya. Ia mengakui bahwa dia bukan orang paling terkenal di dunia.

“Seseorang berkata kepada saya beberapa hari yang lalu, ‘Anda adalah orang paling terkenal di dunia sejauh ini.’ Saya berkata, ‘tidak, saya tidak’ … mereka berkata, ‘siapa yang lebih terkenal?’ Saya berkata, ‘Yesus Kristus’,” kata Trump, memicu sorak-sorai dari para pendukung.

“Dan biarkan saya melihat ke atas dan saya akan mengatakan itu bahkan belum dekat”, kata Trump, sambil melihat ke langit.

Sebagian besar netizen segera menarik kesejajaran antara pernyataan presiden AS dan pernyataan John Lennon di tahun 1966 bahwa “The Beatles lebih populer sekarang daripada Yesus Kristus.”

“Ya ampun, dan saya masih mengira itu tetap The Beatles. Senang mendengarnya,” cuit salah satu akun twitter bernama @ athens481 pada 15 Oktober 2020

Trump melontarkan pernyataan tersebut seminggu setelah anak ketiganya, Eric Trump, memuji ayahnya karena dinilai telah “menyelamatkan agama Kristen” dari Demokrat.

“Dia melindungi Amandemen Kedua, dia benar-benar menyelamatkan agama Kristen. Maksud saya, ada perang habis-habisan melawan iman di negara ini di sisi lain. Maksud saya, Partai Demokrat, sayap kiri telah menjadi partai ateis. Saya maksudnya, mereka ingin menyerang agama Kristen, mereka ingin menutup gereja … mereka benar-benar baik-baik saja dengan tetap membuka toko minuman keras. Tetapi mereka ingin menutup gereja di seluruh negeri “, kata Trump muda saat wawancara radio.

Trump Sebut Yesus Kristus Lebih Populer Darinya

Beritabaru.co Internasional – Pekan lalu, anak ketiga presiden Amerika Serikat (AS), Eric Trump, mengatakan bahwa ayahnya telah benar-benar menyelamatkan Kristen dari Demokrat yang konon berusaha menutup Gereja di seluruh Amerika karena pandemi Covid-19.

Selama rapat umum kampanye di North Carolina pada Kamis (15/10), Presiden Donald Trump menyinggung antara lain tentang popularitasnya. Ia mengakui bahwa dia bukan orang paling terkenal di dunia.

“Seseorang berkata kepada saya beberapa hari yang lalu, ‘Anda adalah orang paling terkenal di dunia sejauh ini.’ Saya berkata, ‘tidak, saya tidak’ … mereka berkata, ‘siapa yang lebih terkenal?’ Saya berkata, ‘Yesus Kristus’,” kata Trump, memicu sorak-sorai dari para pendukung.

“Dan biarkan saya melihat ke atas dan saya akan mengatakan itu bahkan belum dekat”, kata Trump, sambil melihat ke langit.

Sebagian besar netizen segera menarik kesejajaran antara pernyataan presiden AS dan pernyataan John Lennon di tahun 1966 bahwa “The Beatles lebih populer sekarang daripada Yesus Kristus.”

“Ya ampun, dan saya masih mengira itu tetap The Beatles. Senang mendengarnya,” cuit salah satu akun twitter bernama @ athens481 pada 15 Oktober 2020

Trump melontarkan pernyataan tersebut seminggu setelah anak ketiganya, Eric Trump, memuji ayahnya karena dinilai telah “menyelamatkan agama Kristen” dari Demokrat.

“Dia melindungi Amandemen Kedua, dia benar-benar menyelamatkan agama Kristen. Maksud saya, ada perang habis-habisan melawan iman di negara ini di sisi lain. Maksud saya, Partai Demokrat, sayap kiri telah menjadi partai ateis. Saya maksudnya, mereka ingin menyerang agama Kristen, mereka ingin menutup gereja … mereka benar-benar baik-baik saja dengan tetap membuka toko minuman keras. Tetapi mereka ingin menutup gereja di seluruh negeri “, kata Trump muda saat wawancara radio.