Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Tanah Penahan Saluran Air Jebol, Tembok Belakang Rumah Wakil Ketua DPRD Gresik Ambruk

Tanah Penahan Saluran Air Jebol, Tembok Belakang Rumah Wakil Ketua DPRD Gresik Ambruk



Berita Baru, Gresik – Tembok bangunan tepatnya bagian belakang rumah milik Wakil Ketua DPRD Gresik, Ahmad Nur Hamim ambruk dan longsor akibat tanah penahan saluran air jebol tergerus derasnya air yang mengalir pada Kamis (9/12) malam. Rumah itu berlokasi di Perumahan Puri Gending Asri Rt 04 Rw 03 di Kelurahan Gending, Kecamatan Kebomas.

Derasnya air yang masuk ke saluran pembuangan seperti gorong-gorong disebabkan curah hujan tinggi berlangsung cukup lama di Kabupaten Gresik beberapa hari ini. 

Anha, begitu sapaan akrab pria yang juga menjabat Ketua DPD Golkar Gresik itu, mengungkapkan bahwa awal mula longsor saluran air di belakang rumahnya. Pada hari Kamis (2/12), sekitar pukul 17.00 -19.00 WIB, hujan deras mengguyur Kota Gresik.

Saat itu, tingginya curah hujan mengakibatkan debit air yang masuk ke saluran sangat deras. Air pembuangan dari Gumantar Rt 02 mengrah ke pembuangan air di Perumahan Puri Gending Asri, Kelurahan Gending.

Saking derasnya gelontoran air mengakibatkan saluran air di Rt 04 Rw 03 longsor. “Air yang mengalir deras masuk ke kolam ikan milik warga,” terang Anha.

Melihat kondisi itu, lanjut Anha, dirinya lantas keluar rumah dengan kondisi masih hujan untuk melihat saluran air yang longsor.

“Ternyata, setelah kami cek saluran air jebol, dan tanah penahan longsor. Kami sudah minta intansi terkait cepat lalukan penanganan. Sebab, dikhawatirkan akan terjadi longsor susulan jika tak kunjung dilakukan perbaikan saat hujan turun deras,” ucapnya.

Lebih lanjut, Anha menerangkan bahwa longsor tanah penahan saluran air di belakang rumahnya ditengarai tak normalnya fungsi saluran pembuangan air saat hujan deras.

“Saluran airnya tidak konek dengan yang induknya,” ungkap politisi asal Gending Kecamatan Kebomas ini.

Dijelaskan Anha, peristiwa longsornya saluran air tersebut sudah dilaporkan ke Lurah Gending dan pihak terkait.