Pendanaan Pandemi – Beritabaru.co https://beritabaru.co Meluruskan Distorsi Informasi Mon, 06 Jun 2022 04:05:24 +0000 id hourly 1 https://beritabaru.co/wp-content/uploads/2019/09/cropped-Berita-Baru-Icon-32x32.png Pendanaan Pandemi – Beritabaru.co https://beritabaru.co 32 32 Kemenkes Gelar Pertemuan Bahas Pendanaan Pandemi Berikutnya di G20 https://beritabaru.co/kemenkes-gelar-pertemuan-bahas-pendanaan-pandemi-berikutnya-di-g20/ https://beritabaru.co/kemenkes-gelar-pertemuan-bahas-pendanaan-pandemi-berikutnya-di-g20/#respond Mon, 06 Jun 2022 04:05:22 +0000 https://beritabaru.co/?p=121509 Kemenkes

Berita Baru, Jakarta - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menggelar pertemuan kedua Health Working Group (HWG-2), side event G20, yang membahas soal pendanaan untuk menghadapi pandemi berikutnya.

"Pertemuan kedua HWG akan menekankan aspek koordinasi, abilitas dan respons cepat terhadap perubahan situasi penyakit serta pembiayaan rencana mitigasi untuk menghadapi situasi pandemi global," kata Juru Bicara G20 Bidang Kesehatan Siti Nadia Tarmizi dalam pernyataan resmi, Senin (6/6).

Negara anggota forum G20 akan membahas mengenai mekanisme pembiayaan untuk pencegahan, kesiapsiagaan dan respons pandemi (PPR) ke depannya.

Menurut dia, saat ini sudah ada beberapa inisiatif pembiayaan yang telah diinisiasi oleh Bank Dunia dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yakni joint finance dan health task force, serta Financial Intermediary Fund (FIF).

Pertemuan kedua ini diharapkan dapat menghasilkan suatu tindakan kolektif global yang diperlukan untuk meningkatkan investasi dan dukungan dari berbagai pihak untuk memperkuat kapasitas negara-negara berkembang dalam melakukan pencegahan, kesiapsiagaan, respons pandemi berikutnya.

"Rekomendasi FIF diharapkan menjadi salah satu output pada pertemuan HWG kedua di Lombok," sebut Nadia.

Ia mengatakan pada pertemuan kedua HWG, Kemenkes akan menginisiasi pembahasan terkait upaya pemimpin G20 dalam membangun sistem kesehatan global yang kuat dan tangguh dari ancaman bencana kesehatan di masa depan.

Secara rinci, para delegasi akan fokus pada beberapa agenda, di antaranya memobilisasi sumber daya keuangan untuk melakukan PPR di masa depan. Memobilisasi sumber daya kesehatan penting, baik alat kesehatan esensial maupun diagnostik untuk pencegahan.

Selain itu, mereka akan membicarakan kesiapsiagaan dan respons pandemi serta optimalisasi pengawasan genomik dan penguatan mekanisme berbagai data yang terpercaya untuk memberikan insentif bagi penguatan kesehatan masyarakat global.

Pertemuan kedua HWG 2 akan digelar pada 6-7 Juni 2022 di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan side event One Health pada 7-8 Juni 2022.

Gelaran side event One Health ini merupakan tindak lanjut dari Deklarasi Roma 2021 yang menyatakan komitmen negara-negara G20 untuk meningkatkan implementasi pendekatan kesehatan di tingkat nasional, regional dan global.

Acara ini diharapkan dapat menjadi sarana bagi negara anggota G20 untuk berbagi praktik baik dalam merealisasikan One Health.

Sekaligus mengurangi kesenjangan antarnegara dalam melaksanakan kesehatan berdaulat.

"Lewat side event ini diharapkan muncul satu policy brief untuk memperkuat implementasi One Health dalam meningkatkan strategi dan kapasitas PPR dalam menghadapi pandemi yang mungkin terjadi di masa yang akan datang," ungkap Nadia.

]]>
Kemenkes

Berita Baru, Jakarta - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menggelar pertemuan kedua Health Working Group (HWG-2), side event G20, yang membahas soal pendanaan untuk menghadapi pandemi berikutnya.

"Pertemuan kedua HWG akan menekankan aspek koordinasi, abilitas dan respons cepat terhadap perubahan situasi penyakit serta pembiayaan rencana mitigasi untuk menghadapi situasi pandemi global," kata Juru Bicara G20 Bidang Kesehatan Siti Nadia Tarmizi dalam pernyataan resmi, Senin (6/6).

Negara anggota forum G20 akan membahas mengenai mekanisme pembiayaan untuk pencegahan, kesiapsiagaan dan respons pandemi (PPR) ke depannya.

Menurut dia, saat ini sudah ada beberapa inisiatif pembiayaan yang telah diinisiasi oleh Bank Dunia dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yakni joint finance dan health task force, serta Financial Intermediary Fund (FIF).

Pertemuan kedua ini diharapkan dapat menghasilkan suatu tindakan kolektif global yang diperlukan untuk meningkatkan investasi dan dukungan dari berbagai pihak untuk memperkuat kapasitas negara-negara berkembang dalam melakukan pencegahan, kesiapsiagaan, respons pandemi berikutnya.

"Rekomendasi FIF diharapkan menjadi salah satu output pada pertemuan HWG kedua di Lombok," sebut Nadia.

Ia mengatakan pada pertemuan kedua HWG, Kemenkes akan menginisiasi pembahasan terkait upaya pemimpin G20 dalam membangun sistem kesehatan global yang kuat dan tangguh dari ancaman bencana kesehatan di masa depan.

Secara rinci, para delegasi akan fokus pada beberapa agenda, di antaranya memobilisasi sumber daya keuangan untuk melakukan PPR di masa depan. Memobilisasi sumber daya kesehatan penting, baik alat kesehatan esensial maupun diagnostik untuk pencegahan.

Selain itu, mereka akan membicarakan kesiapsiagaan dan respons pandemi serta optimalisasi pengawasan genomik dan penguatan mekanisme berbagai data yang terpercaya untuk memberikan insentif bagi penguatan kesehatan masyarakat global.

Pertemuan kedua HWG 2 akan digelar pada 6-7 Juni 2022 di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan side event One Health pada 7-8 Juni 2022.

Gelaran side event One Health ini merupakan tindak lanjut dari Deklarasi Roma 2021 yang menyatakan komitmen negara-negara G20 untuk meningkatkan implementasi pendekatan kesehatan di tingkat nasional, regional dan global.

Acara ini diharapkan dapat menjadi sarana bagi negara anggota G20 untuk berbagi praktik baik dalam merealisasikan One Health.

Sekaligus mengurangi kesenjangan antarnegara dalam melaksanakan kesehatan berdaulat.

"Lewat side event ini diharapkan muncul satu policy brief untuk memperkuat implementasi One Health dalam meningkatkan strategi dan kapasitas PPR dalam menghadapi pandemi yang mungkin terjadi di masa yang akan datang," ungkap Nadia.

]]>
https://beritabaru.co/kemenkes-gelar-pertemuan-bahas-pendanaan-pandemi-berikutnya-di-g20/feed/ 0 https://beritabaru.co/wp-content/uploads/2021/11/aChQ0B7nXG-300x174.jpg