Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

KKB
Pilot Susi Air yang disandera KKB (Foto: Istimewa)

Susi Air Respons Progres Pembebasan Pilot Philip Martens dari KKB



Berita Baru, Jakarta – Maskapai Susi Air merespon progres pembebasan pilot Kapten Philip Mark Martens yang disandera milisi Organisasi Papua Merdeka (OPM) sejak dua bulan lalu.

Kuasa hukum Susi Air, Donal Fariz mengatakan hingga saat ini belum ada perkembangan terbaru terkait upaya pembebasan pilot mereka yang disandra KKB dipimpin Egianus Kogoya.

“So far belum ada perkembangan baru,” kata Donal melalui pesan tertulisnya, Rabu (5/4), sebagaimana dikutip dari CNN Indonesia.

Pernyataan itu disampaikan Donal saat dimintai respons terkait info terbaru Panglima TNI Laksamana Yudo Margono soal upaya pembebasan pilot berkebangsaan Selandia Baru.

Sebelumnya, Panglima TNI menginformasikan progres upaya pembebasan pilot Susi Air di Papua. Sejauh ini jalan yang diambil masih pendekatan persuasif dengan bantuan tokoh agama, tokoh adat, hingga pemda setempat. 

Laksamana Yudo mengatakan sejauh ini belum ada pengerahan operasi militer untuk membebaskan sandera pilot tersebut. Baginya, operasi militer terlalu beresiko karena masyarakat dapat menjadi korban jika dilancarkan.

“Karena nanti dampaknya ini bukan apa namanya, dampaknya akan lebih besar lagi, kerugiannya akan lebih berdampak besar, kerugiannya oleh masyarakat kita,” kata Yudo di Mabes TNI, Jakarta Timur, Rabu (5/4).

Sebelumnya, Kapten Philip Mark Martens disandera oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) pimpinan Egianus Kogoya sejak 7 Februari lalu.

Pilot tersebut disandera sesaat setelah mendaratkan pesawatnya di lapangan terbang Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. Kala itu pesawat yang dipiloti Philip pun dibakar KKB. Hingga saat ini, upaya pembebasan pilot tersebut belum berhasil.