Sergei Lavrov: Rusia Tidak Menghendaki Perubahan Rezim di Ukraina
Berita Baru, Internasional – Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov, menyatakan pada hari Selasa (19/4) bahwa Moskow tidak memiliki rencana untuk mendesak perubahan rezim di Kiev.
“Kami tidak siap untuk perubahan rezim di Ukraina,” kata Lavrov dalam wawancaranya dengan penyiar India Today.
Diplomat itu menekankan bahwa Rusia tidak punya pilihan lain selain memulai operasi, karena pasukan Ukraina telah mengintensifkan serangan di Donbass, mendorong evakuasi massal warga sipil dari wilayah tersebut dan memaksa Republik Rakyat Donetsk dan Lugansk untuk meminta bantuan Moskow.
Lavrov, seperti dilansir dari Sputnik News, mencatat bahwa fase baru operasi telah dimulai, tetapi sekali lagi menyatakan bahwa pasukan Rusia hanya menargetkan infrastruktur militer Ukraina.
Ketegangan mulai meningkat di Donbass pada 17 Februari, dengan Republik Rakyat Donetsk dan Republik Rakyat Lugansk melaporkan tembakan paling intens dalam beberapa bulan. Pada awal 24 Februari, Presiden Rusia Putin mengumumkan keputusannya untuk meluncurkan operasi militer khusus sebagai tanggapan atas permintaan dari para pemimpin Republik Rakyat Donetsk dan Republik Rakyat Lugansk.