Sempat Dicari AS, Kapal Tanker Iran Dibajak di Dekat Uni Emirat Arab
Berita Baru, Internasional – Pada hari Rabu (15/4), sebuah organisasi pelaut mengatakan bahwa sebuah kapal tanker minyak, yang dicari oleh Amerika Serikat karena diduga menghindari sanksi Iran, dibajak di lepas pantai Uni Emirat Arab pada 5 Juli.
Pada bulan Mei, Departemen Kehakiman AS mengajukan gugatan pidana kepada dua warga Iran karena mencuci uang sebesar US$ 12 juta untuk membeli MT Gulf Sky, dan kemudian mengganti namanya menjadi MT Nautica.
Kepala Eksekutif organisasi hak asasi manusia yang berbasis di Inggris Human Rights at Sea, David Hammond mengkonfirmasi kapal itu memang dibajak, berdasarkan keterangan saksi kapten MT Gulf Sky.
Tidak jelas apa yang terjadi sebenarnya pada kapal MT Gulf Sky, meskipun pembajakan yang dilaporkan terjadi setelah berbulan-bulan ketegangan antara Iran dan AS.
Hammond mengatakan bahwa 26 pelaut India yang sebelumnya berada di kapal itu, kini kembali ke India.
“Kami sangat senang mendengar bahwa kru aman dan baik, yang telah menjadi perhatian mendasar kami sejak awal,” kata Mr Hammond kepada AP News.
Hammond juga mengatakan bahwa dia tidak memiliki rincian lain tentang kapal itu.
Selasa (14/4), situs pelacak perdagangan minyak di laut TankerTrackers.com, mengatakan pihaknya melihat kapal itu dalam foto satelit di perairan Iran di lepas Pulau Hormuz.