Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Ridwan Kamil
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di depan lukisan karyanya berjudul “Perjalanan 2024”, usai membuka pameran “Jabar Motekar: Pameran Lukisan Ridwan Kamil dan Produk Ekraf Jawa Barat”, di Jogja National Museum (JNM), Kota Yogyakarta, pada hari Rabu (1/12). (Foto: GATRA/Kukuh Setyono)

Sebut Pasangan Politik Bak Siti Nurbaya, Ridwan Kamil Siap Jadi Capres 2024



Berita Baru, Jakarta – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengakui siap maju sebagai Capres dalam Pilpres 2024. Setahun dari sekarang dirinya akan menentukan pilihan partai sebagai kendaraan politiknya.

Namun, pria yang akrab disapa Kang Emil itu mengaku saat ini tetap fokus bekerja untuk menyelesaikan tugas sebagai Gubernur. Sebab yang serius memiliki dampak untuk mendongkrak elektabilitas seorang pemimpin.

“Jawabannya setahun dari sekarang. Setiap pemimpin itu kerja fokus. Kerja serius. Di dalam kerja itu ada elektoral. Saya meyakini warga itu menghargai kita karena kerjanya. Nggak usah banyak pencitraan, kata Kang Emil.

Hal itu diungkap Ridwan Kamil saat membuka pameran “Jabar Motekar: Pameran Lukisan Ridwan Kamil dan Produk Ekraf Jawa Barat”, di Jogja National Museum (JNM), Kota Yogyakarta, pada hari Rabu (1/12) kemarin.

Kang Emil menyebut saat seorang pemimpin fokus bekerja menyelesaikan tugasnya dengan baik, apresiasi, pujian, komentar, dan tingkat keterpilihan akan datang sendiri dari warga.

Hal ini membuatnya tetap bersemangat karena kehidupan sehari-hari dipenuhi warna-warna politik. “Tahun depan saya akan istikharah mau masuk partai mana. Mohon doanya,” tuturnya.

Dikutip dari Gatra.com, Gubernur Jabar itu mengaku untuk Pilpres tidak mungkin maju secara independen. Selain itu juga harus menggandeng pasangan.

Namun saat ditanya soal siapa sosok yang cocok dengan dirinya, ia menyebut biarlah Tuhan yang menentukan.Belajar dari dua ajang pilkada Jabar, pasangan pengantin dalam politik itu bak Siti Nurbaya. Duet itu dijodohkan karena situasi dan tidak ada peluang untuk memilih.

“Setelah menikah, belajar mencintai. Jadi saya tidak memilih pasangan saya. Manut. Yang ngatur itu nanti partai koalisi. Kita belum tahu koalisinya siapa. Tapi prinsip saya, dengan siapapun saya dijodohkan, nantinya kita akan belajar saling mencintai dan tepo seliro,” terangnya.

Kang Emil juga mengaku tidak masalah jika pada 2024 terlempar dari kursi capres dan menduduki kursi cawapres. Kepemimpinan itu, tuturnya, sama di mata Tuhan asalkan bermanfaat di mata masyarakat dan bisa mensejahterakan serta memajukan Indonesia.

Dalam pameran ini, Ridwan menghadirkan lukisan yang diberi judul ‘Perjalanan 2024’. Dalam lukisan abstrak itu, Ridwan menggoreskan campuran warna merah, biru, kuning, dan hijau. 

“Karena semua warna sudah diambil oleh partai politik. Biarlah Allah yang menentukan. Kira-kira demikian,” katanya singkat tentang makna lukisan.