Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Janet Yellen saat konferensi pers Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) dua hari di Washington, AS 13 Desember 2017. Foto: Reuters.
Janet Yellen saat konferensi pers Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) dua hari di Washington, AS 13 Desember 2017. Foto: Reuters.

Sanksi Baru AS Mulai Targetkan Sektor Teknologi Rusia



Berita Baru, Washington – Pada Kamis (31/3), Amerika Serikat (AS) mulai memberlakukan sanksi baru terhadap Rusia sebagai buntut agresi militernya ke Ukraina, yaitu menargetkan operator di sektor teknologi.

Hal tersebut diumumkan oleh Departemen Keuangan AS dalam sebuah pernyataan, mengatakan pihaknya memberlakukan sanksi pada 21 entitas dan 13 orang, termasuk Perusahaan Saham Gabungan Mikron, produsen dan pengekspor mikroelektronik Rusia terbesar dan pembuat chip terbesar Rusia.

Langkah tersebut bertujuan mencegah Rusia menghindari sanksi-sanksi yang sudah diberikan dan memperluas otoritas sanksi Washington.

Langkah tersebut juga menargetkan “aktor cyber jahat,” kata Departemen Keuangan AS, dikutip dari Reuters.

“Kami akan terus menargetkan mesin perang Putin dengan sanksi dari setiap sudut, sampai perang pilihan yang tidak masuk akal ini berakhir,” kata Menteri Keuangan AS, Janet Yellen dalam pernyataannya.

Langkah tersebut merupakan langkah terbaru dari serangkaian sanksi yang dijatuhkan AS pada Rusia dan sekutunya sejak pasukan Rusia menginvasi Ukraina.

Serangan Rusia ke Ukraina yang dimulai sejak bulan lalu tercatat sebagai serangan terbesar terhadap negara Eropa sejak Perang Dunia Kedua.

Namun, Rusia menyebut serangan itu sebagai “operasi khusus”.