Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Roberto Mancini Diambang Pemecatan, Tak Lagi Jadi Pelatih Bergaji Tertinggi?
Roberto Mancini Diambang Pemecatan, Tak Lagi Jadi Pelatih Bergaji Tertinggi?

Roberto Mancini Diambang Pemecatan, Tak Lagi Jadi Pelatih Bergaji Tertinggi?



Beritabaru.coRoberto Mancini sedang dihadapkan pada isu pemecatan sebagai pelatih Timnas Arab Saudi, meski baru menjabat sejak musim panas 2023. Jika pemecatan itu terjadi, Mancini tak lagi menyandang status pelatih dengan bayaran tertinggi di dunia.

Mancini diharapkan mampu membawa “The Green Falcons” berjaya, namun performa tim hingga kini masih jauh dari harapan. Timnas Arab Saudi tersingkir di babak 16 besar Piala Asia 2023 dan mengalami kesulitan di Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Dalam empat pertandingan terakhir, Arab Saudi hanya mampu meraih lima poin. Raihan itu sama dengan Australia dan Bahrain, namun tertinggal lima poin dari Jepang yang memuncaki klasemen, dan dibayangi oleh Indonesia serta China yang sama-sama mengantongi tiga poin.

Isu pemecatan Mancini semakin kencang diberitakan oleh media Italia. Sejak ditunjuk sebagai pelatih Timnas Arab Saudi, Mancini menjadi pelatih dengan bayaran tertinggi di dunia sepak bola.

Menurut Give Me Sport, ia menerima bayaran sebesar 21,5 juta Poundsterling per tahun, setara Rp 435 miliar. Di urutan kedua adalah manajer Manchester City, Pep Guardiola, dengan bayaran 20 juta Poundsterling (Rp 405 miliar) per tahun, diikuti oleh Mikel Arteta dari Arsenal dengan gaji 15 juta Poundsterling (Rp 303 miliar).

Namun, jika pemecatan terjadi, status Mancini sebagai pelatih bergaji tertinggi bisa saja segera berakhir. Bahkan, beredar rumor bahwa Arab Saudi tengah mempertimbangkan Zinedine Zidane sebagai pengganti Mancini.