Ribuan Pengikut Konservatif AS Pro-Trump Gelar Pertemuan Tanpa Prokes

Berita Baru, Internasional – Kelompok konservatif Amerika Serikat (AS) pro-Trump, yang tidak mempercayai adanya Covid-19, atau disebut dengan ‘Covid Hoaxer’ berkumpul di gereja besar Rhema Bible di Broken Arrow, Oklahoma, akhir pekan lalu (16/4) tanpa prokes.

Dengan mengusung tema “Konferensi Kebebasan dan Kesehatan,” pertemuan tersebut dihadiri oleh kurang lebih 7000 orang dari berbagai negara bagian dengan vendor dan pembicara terkenal.

“Orang-orang melakukan perjalanan dari banyak negara bagian yang berbeda, membayar hingga $ 500 untuk menghadiri konferensi pro-QAnon penyebar super ini,” tulis akun @RzstProgramming di twitter.

Jenderal Michael Flynn, Tulsa Sheriff Vic Regalado, dan Jim Caviezel, pemeran Yesus dalam “The Passion of the Christ” Mel Gibson, termasuk di antara pembicara tersebut. Mereka bahkan seolah-olah mendeklarasikan bahwa Trump adalah Agama mereka.

Konferensi yang berlangsung selama dua hari tersebut, diakhiri dengan pembakaran masker. Pada acara ini, Pastor Jackson Lahmeyer dari Gereja Sheridan dan Pastor Craig Hagin dari Gereja Alkitab Rhema, menjadi pembicara dengan membawakan tema bertajuk, “Saatnya Membakar Masker Itu,” dalam itinerary.

Sementara itu, sampai detik ini AS masih menjadi negara dengan kasus Covid terparah pertama di dunia, dengan 31,8 juta kasus terinfeksi dan 567 kasus kematian. Merupakan bencana yang belum pernah terjadi sebelum-sebelumnya.