Relawan Muda dari Institute Indonesia Muda Minta Bupati Kubu Raya Fokus Kerja untuk Rakyat!
Berita Baru, Kalbar – Menanggapi isu yang beredar terkait dengan mundurnya Wakil Bupati Kubu Raya yang beredar di media sosial, Relawan Muda dari Institute Indonesia Muda angkat bicara.
“Kami berharap tidak ada kegaduhan yang tidak jelas dari isu yang beredar ini, karena informasi yang kami dapatkan surat tersebut di layangkan kesalah satu partai politik saja. Bukan surat pengunduran resmi ke gubernur dan Kemendagri. Jadi kita bersama masyarakat bisa menilai. Ini persoalan tidak serius,” ungkap Abu Mas’ud dari Institute Indonesia Muda.
Selanjudnya Abu juga meminta kepada semua pihak untuk tidak menyebar isu negatif dan memanfaatkan isu politik menjadi sebuah kegaduhan yang akhirnya merugikan para pihak.
“Kita ini belum selesai menyelesaikan soal-soal Covid 19, persoalan ini sudah menyerap energi kita bersama dan mengakibatkan sektor ekonomi kita terhambat. Nah, sekarang jangan membuat gaduh dengan isu-isu politik yang menjadikan pemerintahan terhambat melaksanakan kerja- kerja pelayanan masyarakat,” lanjut Abu.
Menurutnya, saat ini, semua sektor sedang terguncang dan butuh pemulihan. “Masih banyak yang mesti di kerjakan untuk membangun cita-cita kesejahtraan masyarakat di kabupaten kubu raya,” tamba Abu.
Selanjudnya, Relawan Muda dari Institute Indonesia Muda meminta agar Muda Mahendrawan sebagai Bupati tidak menghiraukan isu-isu yang di lancarkan dan menghambat kerja Pemerintah Daerah (Pemda).
“Secara politik dan moral kami meminta agar Bapak Muda Mahendrawan sebagai Bupati fokus memimpin dan fokus pada penanganan covid 19 yang sekarang dalam situasi new normal. Ini penting sekali agar seluruh masyarakat kembali normal dalam kehidupan sehari-hari untuk menghidupi rumah tangganya masing- masing. Jangan karena isu- isu yang kita anggap pelemahan kepemimpinan ini kemudian kinerja pemda menurun,” pinta Abu.
Abu menegaskan, setiap masalah ada jalan keluarnya. Katanya, jalan keluar itu bukan dengan membangun isu pinggiran yang hanya menggerogoti sendi-sendi kepemerintahan dan bertujuan pelemahan kepemimpinan menghasilkan. Ia menilai isu semacam itu tidak jelas pesan yang ingin di sampaikan.
“Masyarakat juga sekarang tidak bodoh, dan tidak menelan mentah mentah informasi-informasi miring terkait seorang Muda. Untuk itu Relawan muda dari Institute Indonesia Muda meminta agar Bupati fokus pada rencana kerja. Masih banyak kerja kerakyatan yang harus di kerjakan. Rakyat lebih penting ketimbang isu elit politik tersebut,” pungkasnya. [*]