Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva bersama pelayat saat jenazah legenda sepak bola Brasil Pele disemayamkan di lapangan mantan klubnya, Stadion Santos, Vila Belmiro, pada 3 Januari 2023. Foto: Reuters/Carla Carniel.
Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva bersama pelayat saat jenazah legenda sepak bola Brasil Pele disemayamkan di lapangan mantan klubnya, Stadion Santos, Vila Belmiro, pada 3 Januari 2023. Foto: Reuters/Carla Carniel.

Ratusan Ribu Orang Hadir Berikan Penghormatan Kepada Almarhum Pele, Termasuk Presiden Lula



Berita Baru, Santos – Lebih dari 150.000 orang memberikan penghormatan kepada legenda sepak bola Brazil Pele di kota pesisir Santos, termasuk presiden baru Brasil, Luiz Inacio Lula da Silva.

Peti jenazah almarhum Pele yang terbuka melewati para pelayat di stadion Vila Belmiro pada Senin (2/1) pagi waktu setempat (1300 GMT) dan akan berakhir pada Selasa (3/1) pagi.

Ratusan ribu orang berjejer, membentuk antrean panjang di luar stadion di Santos, tempat Pele tinggal hampir sepanjang hidupnya.

Mereka rela menunggu hingga dua jam untuk memberikan penghormatan kepada Sang Legenda. Bahkan ada yang menunggu semalaman.

Para pelayat menggaungkan “Long Live the King!” di dalam stadion.

Dijuluki sebagai Raja Sepak Bola Dunia, Pele bermain untuk Santos dari tahun 1956 hingga 1974, mencetak lebih dari 1.000 gol.

Prosesi pemakaman Sang Legendaris juga dihadiri langsung oleh Presiden Lula.

Presiden Lula yang baru dilantik tiba dengan helikopter pada Selasa (3/1) pagi dan berdiri di samping peti jenazah Pele, yang dibungkus dengan bendera Brasil, di tengah lapangan sepak bola.

“Hanya sedikit orang Brasil yang membawa nama negara kami sejauh yang dia lakukan,” kata Lula pekan lalu setelah kematian Pele, dikutip dari Reuters.

Selebriti dan otoritas juga memberikan penghormatan.

Presiden FIFA Gianni Infantino adalah salah satu orang pertama yang menghadiri peringatan pada hari Senin (2/1) dan mengatakan dia akan meminta asosiasi sepak bola di seluruh dunia untuk menamai stadion dengan nama Pele.

Sebuah prosesi yang membawa peti mati Pele akan melewati jalan-jalan Santos pada Selasa malam, melewati lingkungan tempat tinggal ibunya yang berusia 100 tahun, dan berakhir di pemakaman Ecumenical Memorial Necropolis, tempat ia akan dimakamkan dalam upacara pribadi.