Ramai Penolakan Timnas Israel, Palestina Tetap Santai
Berita Baru, Sepakbola – Timnas Israel mendapat penolakan yang kuat dari berbagai kalangan, termasuk para pejabat dan tokoh-tokoh publik. Karena hal itu, maka FIFA pun membatalkan drawing Piala Dunia U-20 2023 yang seharusnya digelar di Bali akhir bulan ini.
Bahkan, FIFA kini sedang kembali mengevaluasi Indonesia, apakah masih layak atau tidak menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Rumor terkuat, menyatakan jika Argentina siap menggantikan Indonesia sebagai tuan rumah.
Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun, dalam keterangan resminya justru sama sekali tidak mempermasalahkan dengan hadirnya Timnas Israel di Indonesia.
“Keikutsertaan masing-masing negara dalam event ini tidak ada kaitannya dengan suka atau tidak suka dengan suatu negara, karena setiap negara ikut serta sebagai bagian dari kompetisi yang berjalan sesuai aturan yang berlaku,” ujar Zuhair pada Selasa (21/3/2023) lalu.
Zuhair menilai sekalipun Indonesia mengizinkan Timnas Israel untuk datang ke Tanah Air, dukungan kepada Palestina tidak akan pernah berubah. Indonesia disebut selalu konsisten dan teguh dalam mendukung isu Palestina baik dalam berbagai forum regional, bilateral, maupun multilateral.
“Apa yang saya sampaikan merupakan salah satu yang ingin memupus adanya keraguan di kalangan banyak pihak. Dari apa yang saya lihat, dengar, rasakan, dan temui dari berbagai pejabat-pejabat resmi di Indonesia, dukungan Indonesia terhadap isu Palestina tidak akan pernah berubah,” tegas Zuhair.
Pembatalan agenda drawing Piala Dunia U-20 2023 yang sedianya digelar pada 31 Maret mendatang telah diumumkan PSSI. Hal itu setelah muncul penolakan dari Gubernur Bali Wayan Koster untuk menyambut kedatangan Timnas Israel ke wilayahnya.
Menurut pernyataan resmi PSSI, penolakan Koster berarti membatalkan garansi penyelenggaraan yang telah dikeluarkan pemerintah Provinsi Bali. Koster sebelumnya sudah meneken Government Guarantee untuk menjadi salah satu penyelenggaraan Piala Dunia U-20.
Selain Bali, lokasi yang akan digunakan untuk menjadi venue Piala Dunia U-20 adalah Jakarta, Bandung, Surakarta, Surabaya, dan Palembang. Sejauh ini, FIFA masih menginspeksi kelayakan stadion.