Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Polda Metro Lakukan Sterilisasi Vihara Besar Jelang Perayaan Imlek
Kapoda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran. (Foto: Istimewa)

Polda Metro Lakukan Sterilisasi Vihara Besar Jelang Perayaan Imlek



Berita Baru, Jakarta – Polda Metro Jaya melakukan sterilisasi pada sejumlah vihara besar di Ibu Kota, jelang perayaan Imlek pada Minggu (22/1), demi menciptakan suasana nyaman dan aman. 

“Kalau yang seperti vihara besar-besar kita lakukan sterilisasi, kalau yang tradisional kita hanya lakukan pengamatan secara manual saja,” kata Kapoda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran saat mengunjungi Vihara Dharma Jaya di Jalan Kemenangan III No. 48, Jakarta Barat, Sabtu (21/1).

Namun, Fadil belum merinci bagaimana proses sterilisasi itu dilakukan dan vihara besar mana saja.  Ia hanya memastikan, dirinya melakukan pengecekan langsung untuk memastikan kesiapan pengamanan jelang perayaan Imlek. 

“Ini juga salah satu kegiatan bagi saya untuk memastikan bahwa sembahyang menyambut Imlek bisa berlangsung dengan baik,” ujar Fadil.

Fadil menjelaskan pengamanan ini penting untuk dilakukan, agar bisa tetap menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat tetap kondusif sehingga masyarakat yang merayakan Tahun Baru Imlek dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya gangguan.

Fadil juga mengucapkan Selamat Tahun Baru imlek kepada masyarakat yang merayakan. “Semoga tahun kelinci air ini yang pengusaha bisa lancar, yang berkarir bisa maju, yang berkeluarga keluarganya semakin rukun dan kita dalam berbangsa bernegara bermasyarakat selalu dalam lindungan Tuhan, salam persaudaraan dalam menghadapi masa-masa yang tidak mudah ini,” ucapnya.

Sebelumnya Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, 4.550 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga keamanan perayaan Imlek 2023 di wilayah hukum Polda Metro Jaya agar berjalan lancar.

Jumlah tersebut terdiri dari 1.403 personel Polda Metro Jaya, 1.513 orang personel jajaran Polres, 343 personel TNI dan 1.291 aparatur pemerintah daerah setempat.