Polandia Selidiki ‘Bencana Ekologis’ Kematian 10 Ton Ikan

Berita Baru, Internasional – Polandia telah mengerahkan tentara untuk membantu membersihkan Sungai Oder, yang mengalir di sepanjang perbatasan dengan Jerman, setelah 10 ton ikan mati muncul dari jalur air yang oleh seorang pejabat disebut “bencana ekologis.”

Sebuah asosiasi nelayan di Zielona Gora, sebuah kota di Polandia Barat pada hari Jumat (12/8/22), mengatakan bahwa mereka menangguhkan penangkapan ikan di sungai karena laporan yang masih belum dikonfirmasi di media Jerman yang mengatakan sungai itu mungkin terkontaminasi merkuri.

Penyelidikan sedang dilakukan untuk menentukan penyebab kematian ikan massal itu.

Sejumlah besar ikan mati pertama kali terlihat di dekat kota Olawa di Polandia barat daya pada akhir Juli, bersama dengan hewan lainnya seperti berang-berang.

“Kami kemungkinan besar berurusan dengan kejahatan di mana zat dimasukkan ke dalam air yang menyebabkan kematian ikan dan organisme lain. Saat ini sedang diverifikasi,” kata Jacek Ozdoba, wakil menteri iklim dan lingkungan Polandia, sebagaimana dilansir dari The Washington Post.

Atas kejadian ini, oposisi politik Polandia dan penduduk lokal menuduh pemerintahan Perdana Menteri Mateusz Morawiecki terlalu lambat untuk menghadapi masalah tersebut.

Sebelumnya pada hari Kamis (11/8/22), kepala Perairan Polandia, otoritas pengelolaan air nasional Przemyslaw Daca, mengatakan bahwa 10 ton ikan mati sudah dikeluarkan dari sungai.

“Ini menunjukkan bahwa kita sedang berhadapan dengan bencana ekologis yang besar dan keterlaluan,” katanya pada konferensi pers yang diadakan di dekat sungai, di mana para pejabat menghadapi penduduk setempat yang marah.

Otoritas perlindungan lingkungan di kota barat daya Wroclaw sebelumnya telah memberi tahu jaksa setempat bahwa sungai terpanjang kedua di negara itu tampaknya telah diracuni.

Menteri Pertahanan Mariusz Błaszczak mengumumkan bahwa tentara reguler dan cadangan dikerahkan untuk membantu menghilangkan polutan dari sungai, yang dikenal sebagai Oder dalam bahasa Jerman dan Odra dalam bahasa Polandia dan Ceko. Mengalir ke utara sejauh ratusan mil dari Pegunungan Oder di Czechia dan bermuara di Laut Baltik.

Pejabat Jerman mengeluh bahwa Polandia gagal menghormati perjanjian internasional dengan tidak segera memberi tahu mereka tentang kemungkinan kontaminasi sungai.

Seorang kapten kapal pertama kali memberi tahu pihak berwenang Jerman tentang ikan mati di sungai pada 9 Agustus.

“Kami tahu bahwa rantai pelaporan yang diharapkan untuk kasus seperti itu tidak berhasil,” kata Christopher Stolzenberg, juru bicara Kementerian Lingkungan Federal Jerman.

“Kami akhirnya mendapat pesan kemarin yang seharusnya datang dari pihak Polandia,” katanya kepada wartawan di Berlin.

“Tapi faktanya, polusi di pihak Jerman sudah diketahui saat itu.”