Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Peran Agama dalam Membangun Keadilan dan Perdamaian
Foto: Istimewa

Peran Agama dalam Membangun Keadilan dan Perdamaian



Berita Baru, Jakarta – Ketua Dewan Pembina Pusat Studi Politik dan Keamanan (Puspolkam) Indonesia Firman Jaya Daeli berkunjung ke Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI), Rabu (21/4). Kunjungan Firman diterima langsung oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.

Firman mengungkap, pertemuan dengan Menag Yaqut mendiskusikan perihal hal pokok pemikiran mengenai institusi kelembagaan negara (Menag RI), dalam kerangka memaknai relasi dan korelasi antara negara dan rakyat.

“Yaitu peran agama-agama dan kepercayaan dalam membangun keadilan serta perdamaian berbasis inklusi, moderasi, toleransi,” kata Ketua Dewan Pembina Puspolkam Indonesia, Firman Jaya Daeli dalam rilisnya yang diterima Beritabaru.co, Minggu (9/5).

Menurut Firman, keseluruhan konstruksi dan substansi penyelenggaraan negara harus senantiasa berdasarkan pada pancasila sebagai falsafah, dasar, dan ideologi NKRI. Selain itu juga berlandaskan pada konstitusi NKRI yaitu UUD 1945.

“Dalam UUD 1945 telah dirumuskan dan diamanatkan sejumlah hak-hak dan kebebasan konstitusional Rakyat. Juga sejumlah tugas, tanggungjawab, dan kewajiban Negara untuk menjamin, melindungi, dan memastikan kualitas perwujudan dan pelaksanaan hak-hak dan kebebasan tersebut,” tuturnya.

Lebih lanjut Firman mengatakan bahwa untuk memastikan kemajuan kinerja kelembagaan dan kepemimpinan Kemenag RI perlu dukungan dan gotongroyong dari semua elemen bangsa, mulai dari rakyat hingga pengelola negara.

Firman juga optimis dan berpengharapan kepada Menag Yaqut dalam memimpin dapat menjadi serangkaian perwakilan wajah negara yang sosiologis serta humanis. Selain itu, juga selalu setia menjamin, melindungi dan melayani dalam memfasilitasi perwujudan hak-hak kebebasan beragama dan berkepercayaan.

“Kemenag RI di bawah kepemimpinan Yaqut, semoga semakin mengalami reformasi dan transformasi secara mendasar dan menyeluruh,” tukas Ketua Dewan Pembina Puspolkam Indonesia, Firman Jaya Daeli. (MKR)