Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Berita Baru, PSBB Palembang
(Foto: Detik)

Pemkot Palembang Perpanjang PSBB 14 Hari



Berita Baru, Palembang­­ — Pemerintah Kota Palembang mengambil keputusan untuk memperpanjang penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) selama 14 hari lagi ke depan.

Hal itu disampaikan langsung oleh Wali Kota Palembang Harnojoyo dalam rapat evaluasi di Rumah dinas pada Selasa (02/6).

Dalam rapat tersebut, Harnojoyo juga menyampaikan sebuah prediksi yang dilakukan oleh Universitas Kesehatan Sriwijaya. Prediksi itu menyebut bahwa puncak Coronavirus Disease atau COVID-19 di Palembang akan terjadi pada 8 Juni.

Dengan tunujuan menghindari hal yang tidak diinginkan, Pemerintah Kota Palembang memperpanjang PSBB selama 14 hari lagi.

“Berdasarkan prediksi dari Ilmu Kesehatan Universitas Sriwijaya menyebutkan bahwa tanggal 8 Juni akan menjadi puncak COVID-19 di Palembang sehingga PSBB yang semestinya hari ini berakhir, akhirnya kami perpanjang,” ujar Wali Kota Palembang Harnojoyo usai rapat evaluasi di Rumah Dinas, Selasa (02/6).

Selama pemberlakuan PSBB sejak dua minggu lalu, kata Harnojoyo, setidaknya terdapat 105 pelanggaran yang dikenakan sanksi sosial seperti membersihkan fasilitas umum.

“Mulai tanggal 22 kemarin kasus COVID-19 di Palembang terus menurun, sekitar 1,9 kasus dan turun terus. Ini yang paling penting,” katanya.

Sementara itu, Sekda Palembang Ratu Dewa mengatakan, Pemkot Palembang bakal berkoordinasi dengan Pemprov Sumsel dan Kemenkes RI terkait perpanjangan PSBB.

Selain itu, pihaknya juga bakal merevisi peraturan wali kota terkait pelaksanaan PSBB. “Hari ini akan dibahas soal perwali. Selesai itu baru kita koordinasi sama gubernur dan Menkes untuk PSBB lanjutan,” kata Ratu.

Ratu juga menyebutkan, perwali yang direvisi rencananya dibahas soal jangka waktu operasional sektor usaha. Termasuk soal penerapan social distancing.

“Untuk PSBB lanjutan ini akan ada kelonggaran dari perwali, baik jam operasional, teknis dalam pelaksanaan dan hal-hal lain yang menjadi masukan,” pungkasnya.