Pemerintah Bersiap Hadapi Kondisi Covid-19 yang Lebih Buruk

Berita Baru, Jakarta – Juru Bicara Kominfo, Dedy Permadi menuturkan bahwa pemerintah tengah bersiap menghadapi peningkatan kasus Covid-19 yang lebih buruk, mulai menambah kapasitas ruang perawatan hingga mengerahkan tenaga kesehatan tambahan.

“Melihat peningkatan kasus beberapa hari terakhir yang signifikan, pemerintah bersiap untuk menghadapi kondisi yang lebih buruk, di antaranya dengan melakukan konversi ruang perawatan non Covid-19 menjadi ruang perawatan intensif untuk Covid-19,” kata Dedy Permadi, Jumat (9/7).

Dalam keterangan pers harian PPKM Darurat, Dedy menuturkan penambahan diutama di rumah sakit di Jawa dan Bali dengan dukungan peralatan seperti ventilator serta tambahan tenaga kesehatan.

Menurutnya, Kementerian Kesehatan, TNI, Polri dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan meningkatkan jumlah tempat isolasi bagi pasien Covid-19.

Di sisi lain, lanjut Dedy, pemerintah daerah juga diminta untuk menemukan solusi lain terkait upaya penambahan ruang perawatan untuk pasien Covid-19.

“Menkes segera melakukan mobilisasi SDM untuk memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan. Mahasiswa kedokteran tingkat akhir dan calon perawat akan dilibatkan untuk membantu situasi darurat ini,” ungkapnya.

Diketahui, hingga Jumat (9/7) pukul 12.00 WIB, tercatat ada penambahan 38.124 kasus terkonfirmasi Covid-19. Sehingga total jumlah pasien terinfeksi Covid-19 kini berjumlah 2.455.912 orang.

Sementara pasien terkonfirmasi Covid-19 yang meninggal dunia mencapai 871 orang. Ada pun secara total, kasus aktif mencapai 367.733 kasus.

Pasien yang tercatat sembuh dari Covid-19 berjumlah 28.975 orang. Angka kesembuhan itu merupakan yang tertinggi selama Indonesia mengalami pandemi sejak Maret 2020 lalu.