Pemantau Pilkada Tahun 2020 yang Mendaftar ke KPU Kabupaten Ngawi

Berita Baru, Ngawi — Pemantau pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2020 yang mendaftar ke KPU Kabupaten Ngawi sudah ada satu pemantau yang mendaftarkan secara kelembagaan (19/10).

Pemantaunya adalah Jaringan Pendidikan Pemilih Rakyat (JPPR). JPPR Kabupaten Ngawi sebenarnya sudah ada sejak dahulu akan tetapi hari ini kembali dengan wajah generasi baru.

JPPR Kabupaten Ngawi sebagai pemantau Pilkada tahun 2020 telah menerima bukti verifikasi dan ID Card resmi dari KPU Kabupaten Ngawi di Kantor KPU. Atribut ini bakal digunakan mereka saat menjalankan pantauan di lapangan pada tahapan Pilkada.

“Kami JPPR Kabupaten Ngawi Mulai resmi turun ke lapangan hari ini,” kata koordinator JPPR Ubaidullah Nugroho di kantor KPU Kabupaten Ngawi, Senin(19/10).

Menurutnya, ada sekitar 29 orang yang akan melaksanakan tugas di lapangan nanti. Namun, tiap ada kegiatan akan diturunkan sekitar 2 sampai 5 orang.

“Kalau tim total ada sekitar 29 personel, tapi kalau tiap kegiatan nanti yang turun sekitar 2 sampai 5 orang saja,” jelas Ubaidullah.

Sementara itu, Sudarsono,S.Pd.I Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Kabupaten Ngawi menyampaikan, pemantau dari masyarakat tersebut termasuk salah satu bentuk keterbukaan Pilkada.

Namun, hingga hari ini Alhamdulillah sudah ada pemantau independen lembaga yang terdaftar.

“ Dengan adanya pemantau ini harapanya proses berjalannya demokrasi di Kabupaten Ngawi bisa berjalan lancar dan jumlah pemilih meningkat serta proses berjalanya demokrasi bisa dikawal dari awal hingga akhir,” jelasnya.