Paus Fransiskus Sudah Teken Surat Pengunduran Diri Sejak 2013 Jika Kesehatan Menurun
Berita Baru, Internasional – Pada Minggu (18/12), Paus Fransiskus mengatakan bahwa setelah dia terpilih pada tahun 2013, dia menandatangani surat pengunduran diri yang akan digunakan jika kesehatannya memburuk secara serius dan menghalangi tugasnya.
“Saya telah menandatangani dokumen pengunduran diri saya. Sekretaris Negara saat itu (Kardinal) Tarcisio Bertone. Saya menandatanganinya dan mengatakan kepadanya: ‘Dalam hal halangan karena alasan medis atau lainnya, inilah pengunduran diri saya,'” Paus berusia 86 tahun mengatakan dalam sebuah wawancara dengan pers Spanyol.
Seperti dilansir dari Sputnik News, desas-desus pengunduran diri paus telah beredar sejak Juli, meskipun dia membantah jika semua tuduhan itu tidak berdasar. Pada bulan Agustus, media melaporkan bahwa Paus Francis menderita sakit parah di sendi lutut, yang menyebabkan dia harus menggunakan kursi roda. Pada Juli 2021, paus menjalani operasi usus yang direncanakan.
Jika Paus Francis mengundurkan diri, dia akan menjadi pemimpin kedua Gereja Katolik Roma yang mundur dari tahta kepausan dalam sejarah modern. Pendahulunya, Benediktus XVI, mengundurkan diri karena kesehatan yang memburuk pada tahun 2013, dan sekarang tinggal di Kota Vatikan; sebelum dia, Paus terakhir yang melepaskan jabatannya adalah Gregorius XII pada tahun 1415.