Partai Demokrat dan PPP akan Berkoalisi di 23 Pilkada

Berita Baru, Jakarta — Pertemuan antara pimpinan Partai Demokrat dan PPP yang dilaksanakan di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Rabu (12/8) kemarin tidak lepas dari pembahasan mengenai Pilkada 2020. Kedua partai tersebut sudah sepakat menyatakan koalisi di 23 daerah yang menggelar Pilkada 2020.

Hal itu disampaikan langsung Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) setelah pertemuan di Kantor DPP PPP tersebut. Pada pertemuan itu, AHY disambut langsung Ketua Umum PPP, Suharso Monoarfa dengan ramah.

“Pak Suharso mengatakan ada sejumlah kebersamaan Demokrat dan PPP di 23 Pilkada,” terang putra sulung mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

AHY juga menerangkan bahwa Demokrat dan PPP akan memiliki banyak kesamaan cara pandang dalam berbagai masalah. Dia berharap Demokrat dengan PPP bisa berjuang seturut di kursi parlemen maupun di ruang publik lainnya.

“Partai Demokrat terbuka dan sangat ingin membangun komunikasi sinergi dan kolaborasi untuk berbagai hal dan isu kebangsaan ke depan,” imbuhnya.

Selain itu, Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani membenarkan apa yang disampaikan AHY mengenai kerja sama Partai Demokrat dan partai berlambang Ka’bah itu. Akan tetapi, dia tidak menjelaskan secara rinci bentuk kerja sama yang akan terjadi.

“Tapi ada catatannya. Yang bisa disebut misalnya Pilgub Sulawesi Tengah kami bersama Demokrat. Kami masih terus berkomunikasi dengan mereka salah satunya membahas siapa yang mau kita usung di Pilgub Jambi, itu belum final,” kata Arsul Sani.

Sedangkan untuk Pilkada Kota Medan, kata Arsul, PPP belum memberikan keputusan. Tetapi, di Pilkada Solo, Arsul mengatakan PPP tidak memiliki kursi di DPRD.