Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Nemar Disarankan Tidak Usah Tampil di Copa America 2020
Foto: Striker Brasil, Neymar Jr (Foto: Sportskeeda)

Nemar Disarankan Tidak Usah Tampil di Copa America 2020



Berita Baru, Sepakbola – Salah satu megabintang sepak bola Brasil, Neymar, mendapat saran supaya tidak ikut dalam gelaran Copa America 2020 yang akan dilangsungkan di Negeri Samba.

Anjuran itu dikemukakan oleh senator Renan Calheiros, mengenai penyelenggaraan Copa America di tengah tingkat kematian yang sangat tinggi akibat Covid-19 di Brasil.

Penunjukkan Brasil menggantikan Argentina menjadi tuan rumah Copa America sangat mengejutkan, mengingat negara Amerika Selatan itu memiliki jumlah kematian karena Covid-19 mencapai 465.000 atau yang tertinggi kedua di dunia.

“Neymar, mending tidak usah ikut Copa America saat ini, sementara teman, kerabat, dan kenalan Anda meninggal karena vaksin tidak sampai ke negara kita,” kata Calheiros ketika diwawancarai Radio Eldorado, Kamis (3/6).

“Pertandingan ini bukan yang harus diikuti. Kita harus berkompetisi dalam kejuaraan vaksin,” tambahnya.

Dengan jumlah kasus dan kematian yang sangat tinggi karena Covid-19, Calheiros merasa kemenangan timnas Brasil tidak akan berarti apa-apa.

“Di ‘kejuaraan kematian’ kita berada di tempat kedua dengan jumlah kematian tertinggi kedua di dunia. ICU dan kuburan penuh. Dalam kondisi seperti apa kita akan merayakan gol untuk Brasil?” lanjut Calheiros.

Sebagaimana diketahui, Copa America 2020 diundur selama satu tahun karena akibat dari pandemi Covid-19. Kolombia dan Argentina yang semula ditunjuk sebagai rumah telah mengundurkan diri pada 20 Mei dan 31 Mei.

Asosiasi pemain sepak bola profesional, FIFPro kemdian menyatakan keprihatinan atas pemindahan tuan rumah Copa America yang begitu mendadak dan dinilai tergesa-gesa. FIFPro bahkan mendukung pemain yang memutuskan tidak ikut Copa America pada tahun ini.

Presiden Brasil, Jair Bolosonaro, telah menyatakan Copa America akan digelar di Distrik Federal Brasil, dan di negara bagian Rio de Janeiro, Mato Groso, dan Goias.

Sementara menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebanyak 60 juta vaksin telah disebar di Brasil.