Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Naik Kereta ke Kyiv Bawa Misi Damai, Presiden Jokowi: Semoga Dimudahkan

Naik Kereta ke Kyiv Bawa Misi Damai, Presiden Jokowi: Semoga Dimudahkan



Berita Baru, Jakarta – Presiden Jokowi memposting foto saat hendak naik kereta luar biasa menuju Kyiv, Ukraina. Jokowi meminta doa agar misi perdamaian ini dimudahkan.

Hal itu disampaikan Jokowi dalam akun Instagram @jokowi seperti dilihat, Rabu (29/6). Jokowi menyatakan misi perdamaian ini dimulai dengan niat baik.

“Dari peron 4 Stasiun Przemysl Glowny di kota Przemysl, Polandia, pukul sembilan malam, saya dan rombongan terbatas berkereta menuju Kyiv, Ukraina,” tulis Jokowi.

“Kami memulai misi perdamaian ini dengan niat baik. Semoga dimudahkan,” sambung Jokowi.

Diketahui, kereta luar biasa yang digunakan Jokowi juga dipakai para pemimpin negara lain saat berkunjung ke Ukraina. Kereta luar biasa itu disiapkan oleh pemerintah Ukraina.

Jokowi dan rombongan diperkirakan tiba di Kyiev, ibu kota Ukraina, pada Rabu waktu setempat. Turut mendampingi Jokowi dan Iriana antara lain Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Dalam pernyataan pers sebelumnya, Jokowi juga menyampaikan mengenai misi perdamaian Ukraina dan Rusia. Jokowi mendorong ruang dialog.

“Setelah dari Jerman, saya akan mengunjungi Ukraina dan akan bertemu dengan Presiden Zelensky. Misinya adalah mengajak Presiden Ukraina, Presiden Zelensky, untuk membuka ruang dialog dalam rangka perdamaian, untuk membangun perdamaian, karena memang perang harus dihentikan dan juga yang berkaitan dengan rantai pasok pangan harus diaktifkan kembali,” ujar Jokowi, Minggu (26/6).

Selanjutnya, Jokowi juga akan menuju Rusia untuk bertemu dengan Presiden Vladimir Putin. Pada kesempatan tersebut, Jokowi bakal meminta Putin menghentikan perang.

“Sekali lagi, dengan misi yang sama saya akan mengajak Presiden Putin untuk membuka ruang dialog dan sesegera mungkin untuk melakukan gencatan senjata dan menghentikan perang,” imbuh Jokowi.