Meski di Ujung Tanduk, Maurizio Sarri Masih Sempat Menyombongkan Diri

Berita Baru, Turin – Maurizio Sarri, pelatih Juventus masih sempat menyombongkan diri meski posisinya berada di ujung tanduk.

Kekalahan Juventus 2-1 di kandang Verona, Minggu (09/02/2020) membuat dirinya berada pada posisi yang terancam. Pasukan Cristiano Ronaldo dkk dipaksa menyerah pada tuan rumah.

Sebagaimana dilansir dari football Italia, memunculkan rumor kepindahan pelatih Juventus, Maurizio Sarri ke permukaan.

Manajemen Juve menginginkan Pep Guardiola untuk menggantikan posisi pelatih asal Italia itu atau memulangkan kembali Massimiliano Allegri.

Kendati demikian Maurizio Sarri menanggapi rumor tersebut dengan enteng-enteng saja. Dia menganggap hal ini bisa terjadi kepada pelatih siapa saja.

Mantan pelatih Chelsea itu juga mengungkapkan mengapa dirinya tertarik menukangi Juventus.

“Jika saya tidak berani menghadapi masalah begini untuk apa saya menjadi pelatih. Karena saya punya keberanian maka saya menerima tawaran Juventus.” tandasnya.

Kekalahan Juventus dari Verona kemarin tidak membuat Sarri menghawatirkan posisinya.

Baginya, Bianconerri dirasa masih berada dalam posisi dan jalur yang tepat untuk meraih apa-apa yang telah ditargetkan pada musim ini.

“Memang perjuangan tidak selalu berjalan mulus, ada beberapa laga yang memang berujung mengecewakan. Namun hal itu kami jadikan sebagai pelajaran untuk berbenah.” ungkap mantan manajer Napoli itu.

Pada pertandingan berikutnya Sarri akan membawa wa anak asuhnya bertandang ke San Siro untuk melakoni laga semi final Coppa Italia pada Jumat (14/02/2020) dini hari.