Melihat Hasil Survei Tiga Pasangan Capres-Cawapres

Berita Baru, Jakarta – Komisi Pemilihan Umum (KPU) menerima berkas pendaftaran dari tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden yang akan bersaing di Pemilihan Presiden 2024. Pasangan tersebut adalah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Pasangan Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud mendaftarkan diri pada tanggal 19 Oktober, sementara pasangan Prabowo-Gibran mengajukan berkas pendaftaran mereka hari ini, Rabu (25/10/2023).

Sejumlah lembaga survei telah melakukan pemantauan terhadap elektabilitas ketiga pasangan calon sejak beberapa bulan lalu. Pasangan Anies-Cak Imin telah mencatat elektabilitas paling rendah, sedangkan Ganjar-Mahfud bersaing ketat dengan Prabowo-Gibran.

Menurut salah satu lembaga survei, hasil survei sepanjang tanggal 2-8 Oktober dan 16-18 Oktober 2023 menunjukkan perbandingan elektabilitas tiga pasangan calon tersebut. Survei pertama melibatkan 1.620 responden dengan margin of error sekitar 2,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Survei kedua melibatkan 1.229 responden dan memiliki margin of error sekitar ±2,9% pada tingkat kepercayaan 95 persen, dengan metode pemilihan nomor telepon secara acak validasi dan screening.

Selain itu, Survei Indikator Politik dilakukan sepanjang 2-10 Oktober dengan melibatkan 1.200 responden dari seluruh provinsi di Indonesia. Hasil survei ini memiliki margin of error sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Survei LSI Denny JA, dilakukan selama periode 4-12 September 2023 terhadap 1.200 responden dengan margin of error sekitar 2,9 persen, menggunakan metode penentuan responden melalui multi-stage random sampling dengan wawancara tatap muka.

Sementara Survei Poltracking Indonesia, yang berlangsung sepanjang 3-9 September 2023, melibatkan 1.220 responden yang sudah memiliki hak suara di seluruh Indonesia dengan margin of error sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Pemilihan Presiden 2024 diharapkan akan menjadi pertarungan sengit antara ketiga pasangan calon ini, dan survei elektabilitas akan menjadi salah satu panduan penting bagi para pemilih dalam menentukan pilihan mereka.